Jadikan 3 Wabup Sebagai Ketua DPC, Gerindra Sulsel Makin Kuat Hadapi 2024

MAKASSAR - Partai Gerindra makin kuat di empat daerah. Mereka baru saja mendaulat tiga wakil bupati (Wabup) dan satu pengusaha sebagai Ketua DPC kabupaten/kota.

Mereka yang diamanahkan ialah Wabup Barru Aska Mappe, Wabup Tana Toraja Zadrak Tombeg, Wabup Toraja Utara Frederik Victor Palimbong dan pengusaha Surianto di Parepare.



Ketua DPD Gerindra Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras, mengatakan setiap melakukan penyegaran di DPC selalu disertai pertimbangan yang matang. Tidak sembarangan dan tergesa-gesa.

"Ini tidak serta merta dan tidak instan. Butuh pertimbangan yang cukup matang dan akhirnya melakukan penyegaran dan memperkuat kebupaten yang kita lantik," kata Andi Iwan.

Dia pun mendorong keempat Ketua DPC ini untuk maju pada Pilkada 2024 mendatang. Jangan jadi penonton. Aska Mappe, Zadrak Tombeg dan Surianto didorong maju sebagai calon kepala daerah.

"Ketua partai yang baru terima SK, juga kita harapkan menjadi bupati di wilayahnya masing-masing. Kita mau mengusung kader murni ke depan," ujarnya.

Andi Iwan melihat empat Ketua DPC yang baru ini memiliki potensi kemenangan di Pilkada nanti. Khususnya Barru, Parepare dan Tana Toraja.

"Pak Zadrak Tombeg peluangnya maju sangat besar. Karena Bupati (Theo) sudah dua periode. Pak Surianto juga, wali kotanya (Taufan Pawe) juga sudah periode," tutur Andi Iwan.

"Kemudian Pak Aska Mappe juga bupatinya sudah dua periode. Tinggal bagaimana dikawal sedemikian rupa. Bagaimana Gerindra bisa menjadi kendaraan politiknya nanti," sambungnya.

Khusus Toraja Utara, Andi Iwan tak memaksa Deddy Palimbong menjadi 01. Sebab Yohanis Bassang masih menjabat bupati satu periode.

"Untuk Toraja Utara saya serahkan ke yang bersangkutan. Apakah mau langsung atau masih sama (berpasangan). Karena politik itu ialah kesabaran, ada momentumnya," bebernya.



Wakil Ketua Komisi V DPR RI ini pun meminta empat Ketua DPC yang baru untuk segera bekerja. Melengkapi struktur kepengurusan jika masih belum rampung di wilayahnya masing-masing.

"Infrastruktur partai sudah harus berjalan. Tiga bulan ke depan harus rampung. Boleh berkoordinasi dengan Ketua DPC sebelumnya. Siapa tahu ada komunikasi mereka dengan orang yang mau masuk," tandasnya.