Warga Apresiasi Program Keagamaan Pemerintah Kabupaten Gowa

Minggu, 24 April 2022 - 12:10 WIB
loading...
Warga Apresiasi Program Keagamaan Pemerintah Kabupaten Gowa
Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan berbicara di hadapan jamaah di sela Salat Tarawih berjamaah bersama di Masjid Syuhada 45, Kelurahan Sapaya, Kecamatan Bungaya, Sabtu (23/4). Foto/Dok Pemkab Gowa
A A A
GOWA - Program keagamaan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gow a mendapatkan apresiasi dan sambutan positif dari warga. Salah satunya pada program Satu Desa/Kelurahan Satu Hafidz.

Seorang warga Bungaya, Muh Arif, mengaku mengapresiasi program keagamaan yang disampaikan oleh Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan.



"Program yang disampaikan Bapak Bupati luar biasa, yaitu mencetak penghafal Al-Qur’an di setiap desa dan kelurahan,” katanya usai mengikuti Salat Tarawih berjamaah bersama Bupati Adnan di Masjid Syuhada 45, Kelurahan Sapaya, Kecamatan Bungaya, Sabtu (23/4).

Selain itu, Muh. Arif juga mengaku senang bisa Salat Tarawih bersama orang nomor satu di Gowa ini. Menurutnya kehadiran sosok bupati selalu dinantikan oleh masyarakat, apalagi dua tahun terakhir ada pembatasan untuk bertemu Bupati Gowa karena pandemi Covid-19.

“Sangat bersyukur karena kedatangan Bapak Bupati shalat bersama masyarakat sekaligus silaturahmi. Kita sangat menantikan kehadiran Bapak Bupati Gowa. Semoga Gowa ke depan lebih maju lagi,” ucapnya.

Sementara itu, Bupati Adnan dalam sambutannya mengatakan bahwa di periode keduanya bersama Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni ini program keagamaan menjadi salah satu prioritas. Di bidang keagamaan, Bupati Adnan mengungkapkan saat Pemkab Gowa membangun rumah tahfidz.

“Rumah tahfidz ini untuk mendukung program satu hafidz satu desa dan satu hafidz satu kelurahan. Insya Allah tahun ini selesai dan akan kita launching dan luncurkan angkatan pertama,” ungkapnya.

Lebih jauh, Bupati Adnan menyampaikan program ini merupakan program kolaborasi antara Pemkab Gowa dan Pemerintah Desa dan Kelurahan. Dimana Pemkab Gowa yang membangun gedung rumah tahfidz dan Pemerintah Desa dan Kelurahan yang meyiapkan peserta didik calon penghafal Al-Qur’an dari desa dan kelurahan yang dibiayai oleh dana desa dan kelurahan.

“Target saya ke depan di periode kedua ini minimal setiap dusun dan lingkungan memiliki penghafal Al-Qur’an dan tidak menutup kemungkinan jika program ini dilanjutkan setelah saya maka setiap RW bahkan RT minimal memiliki satu penghafal Al-Qur’an,” lanjut Bupati Adnan.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1904 seconds (0.1#10.140)