Antisipasi Karhutla, Pemprov Sumsel Anggarkan Rp37 Miliar

Jum'at, 19 Juni 2020 - 10:56 WIB
loading...
Antisipasi Karhutla, Pemprov Sumsel Anggarkan Rp37 Miliar
Pemerintah Provinsi (Pemprov) menganggarkan dana sebanyak Rp37 miliar untuk mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan. Foto/iNewsTV/Dede Febriansyah
A A A
PALEMBANG - Untuk mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Sumatera Selatan (Sumsel), Pemerintah Provinsi (Pemprov) menganggarkan dana sebanyak Rp37 miliar.

Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan antisipasi dan penanganan karhutla termasuk pendanaan. "Sudah kami anggarkan Rp37 miliar untuk pencegahan dan penanganan karhutla tahun 2020 ini," kata dia, Jumat (19/06/2020).

Deru menjelaskan, alokasi dana tersebut bisa dinaikkan hingga Rp50 miliar jika memang nantinya dibutuhkan. Saat ini pihaknya telah membuat posko dan membentuk satuan tugas untuk penanganan karhutla. (Baca juga:
Cegah Karhutla, Kodam II Sriwijaya Kerahkan 1.000 Personel )


"Status siaga karhutla sudah kami keluarkan, agar semua pihak bisa bergerak menjalankan tugas dan fungsinya. Bukan hanya unsur pemerintah saja, namun juga TNI dan Polri serta pihak lain ikut terlibat," kata dia.

Hingga saat ini, kata Deru, titik panas yang telah terpantau sejak Januari 2020 mencapai 1.721 titik yang berasal dari Lahat, Musi Banyuasin, Prabumulih, Banyuasin, Muara Enim dan OKI.

"Yang menjadi perhatian utama memang beberapa daerah tersebut karena didominasi lahan gambut. Tahun ini kami tambah luasan daerah rawan karhutla karena berkaca dari tahun lalu," jelas dia.

Sementara itu, Kabid Penanganan Kedaruratan BPBD Sumsel Ansori mengatakan, dengan sudah ditetapkan status siaga darurat maka pemerintah pusat sudah mengucurkan bantuan penanganan karhutla untuk Sumsel, berupa helikopter dan pesawat.

"Sekarang kami sudah ada tiga bantuan dari pusat untuk antisipasi karhutla, yakni 2 unit helikopter untuk patroli dan waterbombing dengan kapasitas 5.000 liter dan satu unit pesawat untuk patroli," kata dia.
(nth)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3883 seconds (0.1#10.140)