Badan POM Luncurkan Program Pangan Aman Goes to Campus

Kamis, 14 April 2022 - 22:21 WIB
loading...
Badan POM Luncurkan...
Kepala Badan POM Penny K Lukito. Foto: Dok SINDOnews
A A A
JAKARTA - Kebijakan Merdeka Belajar–Kampus Merdeka diluncurkan oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi sebagai salah satu terobosan dalam menyiapkan mahasiswa menjadi manusia yang relevan dengan kebutuhan zaman, siap mandiri, serta berkarya untuk bangsa. Melalui program ini, mahasiswa diberikan kesempatan luas untuk berkarya dan meningkatkan wawasan serta kompetensinya di masyarakat.

Pada Kamis (14/4/2022), bersinergi dengan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Badan POM meluncurkan program “Pangan Aman Goes to Campus” yang bertujuan mewujudkan SDM unggul melalui peningkatan kompetensi dan partisipasi mahasiswa di bidang keamanan pangan.
Baca juga: Badan POM Pastikan Keamanan dan Efektivitas Vaksin

Program ini merupakan bentuk komitmen dan keberpihakan Badan POM terhadap Usaha Mikro dan Kecil (UMK) melalui pemberdayaan komunitas pendidikan sebagai pendamping UMK pangan olahan sehingga produknya dapat memenuhi persyaratan keamanan pangan dan memperoleh izin edar Badan POM.

UMK pangan olahan mempunyai berbagai peran strategis di masyarakat, yaitu menyediakan kebutuhan dasar, khususnya pangan berkualitas untuk membangun manusia berkualitas.

Selain itu, UMK pangan olahan mampu menggerakkan perekonomian melalui pemanfaatan sumber daya lokal dan penyediaan lapangan pekerjaan bagi masyarakat setempat.

“Peran strategis yang dimiliki UMK pangan olahan tentunya perlu disertai upaya peningkatan daya saing produk UMK. Badan POM melalui program “Pangan Aman Goes to Campus” akan membentuk fasilitator untuk mendampingi UMK pangan olahan dalam pemenuhan persyaratan keamanan pangan. Komunitas pendidikan seperti civitas akademika di perguruan tinggi, khususnya mahasiswa merupakan komunitas intelektual yang sangat diharapkan kontribusi aktifnya untuk menjaga keamanan pangan,” ujar Kepala Badan POM Penny K Lukito.

Mahasiswa peserta program “Pangan Aman Goes to Campus” akan diberikan pembekalan kompetensi di bidang keamanan pangan sesuai Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) Nomor 618 Tahun 2016 dan Peraturan Badan POM Nomor 16 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Pelatihan Pengawas Pangan Kabupaten/Kota dan Penyuluh Keamanan Pangan.

Selanjutnya, mahasiswa akan diberikan kesempatan terjun langsung untuk memperkaya dan meningkatkan wawasan serta kompetensinya dengan memberikan pendampingan kepada UMK pangan olahan melalui implementasi Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik (CPPOB) termasuk untuk Industri Rumah Tangga.

Pada kegiatan peluncuran Program Pangan Aman Goes To Campus ini, dilaksanakan juga penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Badan POM dengan 13 perguruan tinggi yang tergabung dalam penyelenggaraan program tersebut.

Ke-13 perguruan tinggi itu yakni Institut Teknologi Bandung, Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Institut Pertanian Bogor, Universitas Padjadjaran, Universitas Brawijaya, Universitas Airlangga, Universitas Diponegoro, Universitas Sumatera Utara, Universitas Andalas, Universitas Hasanuddin, Universitas Bhayangkara Surabaya, serta Universitas Sahid.
Baca juga: Badan POM Luncurkan Pedoman bagi Pelaku Usaha Pangan Olahan

Ke depan program ini akan diperluas dengan menjangkau perguruan tinggi yang berada di wilayah Indonesia Timur, seperti Nusa Tenggara Timur, dengan membuka ruang diskusi program, sosialisasi informasi tentang registrasi, dan sertifikasi pangan olahan, serta program pendampingan UMK pangan olahan.

Kepala Badan POM mengapresiasi Kemendikbudristek dan 13 perguruan tinggi yang terlibat dalam program “Pangan Aman Goes to Campus”. Sinergi program Pangan Aman Goes to Campus dengan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka ini diharapkan menjadi momentum yang dapat menginspirasi dan menguatkan komitmen berbagai lintas sektor dalam rangka mewujudkan keamanan pangan di Indonesia.

“Implementasi program ini diharapkan mampu meningkatkan pemberdayaan dan partisipasi mahasiswa dalam melakukan pendampingan terhadap UMK pangan olahan, serta menghasilkan lulusan perguruan tinggi yang kompeten, tangguh, dan siap bekerja di bidang keamanan pangan,” ujar Penny.
(jon)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Jaga Ketahanan Pangan,...
Jaga Ketahanan Pangan, Dharma Jaya Tambah Modern Channel
Dikunjungi Wagub Rano,...
Dikunjungi Wagub Rano, Dharma Jaya Siap Jaga Pangan pada Ramadan
Dukung Merdeka Belajar,...
Dukung Merdeka Belajar, Bank Jatim dan Polinema Jalin Sinergitas
HUT Ke-58, Dharma Jaya...
HUT Ke-58, Dharma Jaya Berkomitmen Jaga Ketahanan Pangan di Jakarta
Karangasem Bali Jadi...
Karangasem Bali Jadi Pilot Project Uji Coba Penyelamatan Pangan
Cawagub Suswono Sebut...
Cawagub Suswono Sebut Urban Farming Solusi Tambah Pasokan Pangan di Jakarta
Kemendikbudristek Sabet...
Kemendikbudristek Sabet Tiga Penghargaan dalam Kementerian dan Lembaga Awards 2024
18 Karya Seniman Residensi...
18 Karya Seniman Residensi Baku Konek Dipamerkan di TIM
Penjelasan Suswono Gemar...
Penjelasan Suswono Gemar Blusukan ke Pasar, Ungkap Masalah Pangan di Jakarta
Rekomendasi
Contact Center Perusahaan...
Contact Center Perusahaan Penyedia Outsourching Beri Solusi SDM Terbaik
Darius Sinathrya Disaranin...
Darius Sinathrya Disaranin Jadi Sugar Daddy, Begini Cuplikan Trailernya
5 Ciri-ciri Ijazah Kuliah...
5 Ciri-ciri Ijazah Kuliah Palsu, Begini Cara Mengeceknya
Berita Terkini
RS Persada Dukung Aparat...
RS Persada Dukung Aparat Selidiki Kasus Dokter yang Lecehkan Pasien
35 menit yang lalu
Truk Terjun ke Jurang...
Truk Terjun ke Jurang Pesisir Barat Lampung, 3 Orang Tewas
39 menit yang lalu
Gubernur Khofifah Kawal...
Gubernur Khofifah Kawal Kualitas Pendidikan Jatim, Pastikan SPMB Berintegritas
2 jam yang lalu
Polda Jateng Pastikan...
Polda Jateng Pastikan Proses Hukum 3 Tersangka Kasus PPDS FK Undip Tetap Berjalan
2 jam yang lalu
Pekerja Migran Indonesia...
Pekerja Migran Indonesia Diminta Waspada Terhadap Pinjol Ilegal dan Investasi Bodong
2 jam yang lalu
Puluhan Siswa SMKN 29...
Puluhan Siswa SMKN 29 Jakarta Dapat Pelatihan K3LH
4 jam yang lalu
Infografis
China Luncurkan AI Baru...
China Luncurkan AI Baru Manus, Pintar Analisis Pasar Saham
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved