Riwayat Planet Senen, PSK Ngamar di Gerbong KA, dan Dokter Dermawan

Minggu, 03 April 2022 - 14:57 WIB
loading...
Riwayat Planet Senen,...
Jauh sebelum menjadi pusat perbelanjaan Mal Atrium, kawasan Pasar Senen, Jakarta Pusat dulunya bernama Planet Senen. Foto: travel.ayuwelirang
A A A
JAKARTA - Jauh sebelum menjadi pusat perbelanjaan Mal Atrium, kawasan Pasar Senen , Jakarta Pusat dulunya bernama Planet Senen. Selain tempat kumpul pelukis, penyair, pemusik, sastrawan, pemain film, pemain teater, ramai juga Pekerja Seks Komersial (PSK) .

Planet Senen dibuka pada 30 Agustus 1735. Sekitar tahun 1950-1960-an, Planet Senen menjadi pusat perdagangan Kota Jakarta yang tidak pernah sepi. Di kawasan itu pula para PSK tinggal di bangunan yang terdiri dari kardus, pinggir rel kereta api (KA), bahkan gerbong barang kereta yang diparkir di Stasiun Senen.
Baca juga: Kisah Kalijodo, dari Tempat Pesta Peh Coen, Pelacuran dan Judi, Kini Jadi Taman Bermain Anak

Berdasarkan buku Kisah-Kisah Edan Seputar Djakarta Tempo Doeloe karya Zaenuddin HM, gerbong KA dimanfaatkan PSK untuk “ngamar” dengan pria yang tidak kuat imun alias pria hidung belang. Konon, pernah terjadi seorang PSK yang sedang “ngamar” tiba-tiba gerbongnya bergerak dan baru berhenti di Stasiun Jatinegara, Jakarta Timur.

Mereka buka praktik prostitusi selepas Maghrib. PSK ini menguasai gerbong-gerbong kereta yang biasa mengangkut bahan bangunan yang diparkir. Ironisnya, PSK di Planet Senen tanpa malu-malu menjajakan diri kepada setiap pria yang lewat kawasan ini.

Jika ditelusuri, lokasi praktik PSK Planet Senen cukup luas mulai dari pintu Stasiun Senen hingga kawasan Tanah Nyonya di Gunung Sahari. Memasuki kawasan Planet Senen memang begitu bebas. Nyaris tidak pernah ada razia.

Yang paling memprihatinkan banyak anak di bawah umur masuk kawasan ini dan melihat praktik pelacuran berlangsung. Para penari doger dan PSK bebas mejeng tanpa ada aparat yang merazia. Tokoh masyarakat dan pemuka agama juga tak ambil pusing dengan kawasan Planet Senen.

Anehnya, di tempat pelacuran bebas ini, konon ada seorang dokter bernama Basri yang tiap malam membuka praktik. Basri dikenal dokter berjiwa sosial. Para PSK dan pria hidung belang yang berobat kepadanya, bila tidak punya uang, tidak masalah.

Dia membebaskan biayanya. Dokter dermawan itu datang dengan mobil sedan tua. Di dalam mobilnya dia menginjeksi dan memeriksa pasien. Banyak pria sebelum bermain dengan PSK lebih dulu minta disuntik agar tidak terkena penyakit kelamin.

Namun, lama-kelamaan PSK Planet Senen membuat gerah Pemprov DKI Jakarta. Tanpa pemberitahuan lebih dulu, Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin langsung memerintahkan menertibkan praktik mesum di Planet Senen.
Baca juga: Pelacuran Tertua di Jakarta: Macao Po, Gang Mangga, Gang Hauber hingga Kramat Tunggak

Para PSK yang terjaring kemudian dipindahkan ke lokalisasi Kramat Tunggak, Jakarta Utara. Ketika itu, Kramat Tunggak masih rawa-rawa dan jauh dari permukiman penduduk. Sehingga, tempat itu sangat tepat untuk tempat pelacuran secara permanen.

Untuk masa yang cukup lama, Kramat Tunggak menjadi tempat prostitusi terbesar dan terkenal di ibu kota. Kini, tempat itu sudah tiada dan berganti dengan bangunan ibadah yakni Islamic Center.

Para PSK yang pernah mencari makan di kawasan itu sudah banyak yang pindah ke tempat lain. Banyak juga yang bertobat dan berganti pekerjaan.
(jon)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Profil Priguna Anugerah...
Profil Priguna Anugerah Pratama, Dokter PPDS Unpad yang Perkosa Keluarga Pasien di RSHS Bandung
7 Fakta Kekejian Dokter...
7 Fakta Kekejian Dokter PPDS Anestesi Unpad Perkosa Keluarga Pasien di RSHS, Nomor 4 Bikin Syok
Jumlah Korban Pemerkosaan...
Jumlah Korban Pemerkosaan Dokter PPDS Unpad di RSHS Bandung Jadi 3 Orang
Dokter PPDS Tersangka...
Dokter PPDS Tersangka Pemerkosaan di RSHS Bandung Coba Bunuh Diri Sebelum Ditangkap
Ini Penampakan Dokter...
Ini Penampakan Dokter PPDS Unpad yang Diduga Perkosa Anak Pasien di RS Hasan Sadikin
Unpad Perketat Pengawasan...
Unpad Perketat Pengawasan Pasca Kasus Pemerkosaan oleh Mahasiswa PPDS di RS Hasan Sadikin
Bejat! Penunggu Pasien...
Bejat! Penunggu Pasien Diperkosa Dokter PPDS Unpad di RSHS Bandung, Korban Terkapar usai Dibius
Arus Balik Penumpang...
Arus Balik Penumpang KA Mulai Ramai di Stasiun Pasar Senen pada Hari Ketiga Lebaran
Menaker Lepas Peserta...
Menaker Lepas Peserta Mudik Gratis di Stasiun Pasar Senen
Rekomendasi
Justin Bieber Emosi...
Justin Bieber Emosi Dibuntuti Paparazi: Kalian hanya Peduli Uang, Tidak Kemanusiaan
Gratis! Produk UMKM...
Gratis! Produk UMKM Tampil di Halaman Depan PaDi UMKM Tanpa Bayar
Vmalety Tawarkan Pengalaman...
Vmalety Tawarkan Pengalaman Baru Minum Jamu Lewat Desain Modern dan Cita Rasa Segar
Berita Terkini
Kisah Brimob Selamatkan...
Kisah Brimob Selamatkan Jenderal M Jusuf dari Berondong Peluru Kelompok Kahar Muzakkar
1 jam yang lalu
Jadi Korban Bullying,...
Jadi Korban Bullying, Seorang Santri Ponpes di Kolaka Utara Dibakar Senior
2 jam yang lalu
Jokowi Digugat Gara-gara...
Jokowi Digugat Gara-gara Mobil Esemka, Begini Kata Kuasa Hukum
3 jam yang lalu
Sinergi Penyatuan Data...
Sinergi Penyatuan Data Pertanian di Sukabumi Percepat Swasembada Pangan
3 jam yang lalu
2 Jenazah Korban Pembunuhan...
2 Jenazah Korban Pembunuhan KKB di Yahukimo Diautopsi, Terdapat Luka Parah di Sekujur Tubuh
5 jam yang lalu
Hasil Olah TKP Kasus...
Hasil Olah TKP Kasus Dokter PPDS Anestasi Perkosa 3 Pasien: Semua Dibius Lebih Dulu
5 jam yang lalu
Infografis
Ilmuwan Klaim Temukan...
Ilmuwan Klaim Temukan Bukti Peradaban Kuno di Planet Mars
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved