Bupati Gowa Ingatkan Prokes saat Salat Tarawih Pertama dengan Warga
loading...
A
A
A
GOWA - Setelah dua tahun pelaksanaan tarawih digelar digelar di rumah dan tahun selanjutnya harus berjarak. Ramadhan tahun ini sudah ada pelonggaran dan bisa digelar berjamaah di dalam masjid dengan protokol kesehatan (prokes) yang ketat.
Seperti halnya salat tarawih pertama di Masjid Agung Syekh Yusuf, Sabtu (2/4/2022). Salat malam tersebut dipadati jamaah, sehingga Bupati Gowa , Adnan Purichta Ichsan bersama Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni turut ikut salat mengingatkan penerapan prokes.
Adnan mengatakan, bertemu Ramadhan merupakan suatu kebahagiaan baginya. Pasalnya Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah, bulan dimana pahala dilipatgadakan, serta menjadi bulan untuk mengintropeksi diri.
"Sehingga kita patut berbangga dan bersyukur karena dapat berjumpa kembali dengan Ramadhan tahun ini," ungkapnya.
Adnan mengaku, meskipun Ramadhan ini masih dalam situasi pandemi, namun pelaksanaan salat tarawih sedikit berbeda jika dibandingkan dengan dua tahun sebelumnya, yakni jaga jarak tidak lagi diberlakukan setelah adanya fatwa MUI.
"Berdasarkan fatwa MUI tentang pelaksanaan ibadah dalam masa pandemi disebutkan bahwa pelaksanaan salat berjamaah kembali ke hukum asal yaitu dengan merapatkan dan meluruskan shaf sehingga tidak ada lagi istilah menjaga jarak dalam salat berjamaah," sebut orang nomor satu di Gowa itu.
Meskipun pelaksanaan salat tidak lagi berjarak, ia tak henti-hentinya mengingatkan agar seluruh masyarakat tetap patuh terhadap protokol kesehatan yaitu menggunakan masker karena pandemi Covid-19 belum berakhir.
"Pandemi belum berakhir sehingga meskipun salat dilakukan tanpa adanya jarak, masyarakat diminta untuk tetap menggunakan masker," pesannya.
Pada kesempatan tersebut dirinya juga menyampaikan, pada periode keduanya bersama Abd Rauf Malaganni, pihaknya menjadikan program keagamaan sebagai program prioritas salah satunya pembangunan rumah tahfidz ditargetkan akan selesai tahun ini.
Pelaksanaan salat tarawih ini juga diikuti oleh Sekda Gowa, Kamsina, Ketua TP PKK Gowa, Priska Paramita, Ketua I TP PKK Gowa, Mussadiyah Rauf dan para Pimpinan SKPD Lingkup Pemkab Gowa .
Seperti halnya salat tarawih pertama di Masjid Agung Syekh Yusuf, Sabtu (2/4/2022). Salat malam tersebut dipadati jamaah, sehingga Bupati Gowa , Adnan Purichta Ichsan bersama Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni turut ikut salat mengingatkan penerapan prokes.
Adnan mengatakan, bertemu Ramadhan merupakan suatu kebahagiaan baginya. Pasalnya Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah, bulan dimana pahala dilipatgadakan, serta menjadi bulan untuk mengintropeksi diri.
"Sehingga kita patut berbangga dan bersyukur karena dapat berjumpa kembali dengan Ramadhan tahun ini," ungkapnya.
Adnan mengaku, meskipun Ramadhan ini masih dalam situasi pandemi, namun pelaksanaan salat tarawih sedikit berbeda jika dibandingkan dengan dua tahun sebelumnya, yakni jaga jarak tidak lagi diberlakukan setelah adanya fatwa MUI.
"Berdasarkan fatwa MUI tentang pelaksanaan ibadah dalam masa pandemi disebutkan bahwa pelaksanaan salat berjamaah kembali ke hukum asal yaitu dengan merapatkan dan meluruskan shaf sehingga tidak ada lagi istilah menjaga jarak dalam salat berjamaah," sebut orang nomor satu di Gowa itu.
Meskipun pelaksanaan salat tidak lagi berjarak, ia tak henti-hentinya mengingatkan agar seluruh masyarakat tetap patuh terhadap protokol kesehatan yaitu menggunakan masker karena pandemi Covid-19 belum berakhir.
"Pandemi belum berakhir sehingga meskipun salat dilakukan tanpa adanya jarak, masyarakat diminta untuk tetap menggunakan masker," pesannya.
Pada kesempatan tersebut dirinya juga menyampaikan, pada periode keduanya bersama Abd Rauf Malaganni, pihaknya menjadikan program keagamaan sebagai program prioritas salah satunya pembangunan rumah tahfidz ditargetkan akan selesai tahun ini.
Pelaksanaan salat tarawih ini juga diikuti oleh Sekda Gowa, Kamsina, Ketua TP PKK Gowa, Priska Paramita, Ketua I TP PKK Gowa, Mussadiyah Rauf dan para Pimpinan SKPD Lingkup Pemkab Gowa .
(agn)