Ratusan Rumah Warga di Bangka Tengah Rusak Diterjang Angin Puting Beliung
loading...
A
A
A
BANGKA TENGAH - Ratusan rumah warga di Desa Kebintik, Kecamatan Pangkalanbaru, Kabupaten Bangka Tengah, rusak parah diterjang angin puting beliung, Selasa (29/3/2022). Satu orang dilarikan ke rumah sakit akibat peristiwa tersebut.
Menurut warga peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 14.30 WIB, saat hujan gerimis melanda kawasan tersebut disertai petir yang menggelegar.
"Saya lihat angin berputar gitu besar sekali larinya ke arah laut. Saya langsung menyelematkan anak-anak, sembunyi di kamar. Rumah saya juga kena, atap rumah setengahnya terbang," kata warga sekitar, Rita.
Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman yang tiba di lokasi langsung berkoordinasi dengan pihak terkait, untuk mendirikan tenda darurat dan dapur umum bagi warga yang rumahnya rusak parah.
"Sementara ini sudah ada 112 rumah yang terkena dampak, tapi ini baru data sementara," katanya. Baca: Berlagak Atraksi Debus, Leher Sobari Terluka Parah Disabet Golok.
Pihaknya, kata Algafry hingga kini masih mendata warga yang terdampak bencana alam ini. Baca:
"Ada dua dusun yang terdampak peristiwa ini. Sementara ada empat rumah yang benar-benar hancur kondisinya, hampir rata dengan tanah dan tinggal pondasi," ujarnya.
Pantauan di lokasi, warga yang terdampak dibantu warga sekitar bersama aparat keamanan, membersihkan puing bangunan dan memasang terpal sementara agar tidak kehujanan. Sementara kerugian materil ditaksir mencapai miliaran rupiah.
Menurut warga peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 14.30 WIB, saat hujan gerimis melanda kawasan tersebut disertai petir yang menggelegar.
"Saya lihat angin berputar gitu besar sekali larinya ke arah laut. Saya langsung menyelematkan anak-anak, sembunyi di kamar. Rumah saya juga kena, atap rumah setengahnya terbang," kata warga sekitar, Rita.
Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman yang tiba di lokasi langsung berkoordinasi dengan pihak terkait, untuk mendirikan tenda darurat dan dapur umum bagi warga yang rumahnya rusak parah.
"Sementara ini sudah ada 112 rumah yang terkena dampak, tapi ini baru data sementara," katanya. Baca: Berlagak Atraksi Debus, Leher Sobari Terluka Parah Disabet Golok.
Pihaknya, kata Algafry hingga kini masih mendata warga yang terdampak bencana alam ini. Baca:
"Ada dua dusun yang terdampak peristiwa ini. Sementara ada empat rumah yang benar-benar hancur kondisinya, hampir rata dengan tanah dan tinggal pondasi," ujarnya.
Pantauan di lokasi, warga yang terdampak dibantu warga sekitar bersama aparat keamanan, membersihkan puing bangunan dan memasang terpal sementara agar tidak kehujanan. Sementara kerugian materil ditaksir mencapai miliaran rupiah.
(nag)