Korban Hanyut Banjir Bandang Malang Ditemukan Tewas di Pasuruan

Rabu, 09 Maret 2022 - 13:08 WIB
loading...
Korban Hanyut Banjir...
Tim SAR mengevakuasi jasad Saad (55), korban banjir bandang Malang yang ditemukan di Desa Nggapuk, Purwodadi, Pasuruan, Jawa Timur (9/3/2022). Foto/MPI/Avirista Midaada
A A A
MALANG - Korban hanyut banjir bandang di Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang akhirnya berhasil ditemukan dalam keadaan tewas. Korban Saad (55) warga Dusun Sumberwuni, Desa Kalirejo, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang ditemukan di Desa Nggapuk, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan.

Anggota tim rescue PMI Kabupaten Malang Setyo menuturkan, berdasarkan informasi korban Saad bersama empat rekan lainnya tengah menyaksikan banjir di bantaran sungai sekitar pukul 15.30 WIB, di Dusun Ngamarto, Kelurahan Lawang.



Nahas saat itu pijakan sungai ambrol sehingga membuat Saad terjatuh ke sungai bersama rekan-rekannya.

"Jadi mereka berlima ada panggung di pinggir sungai. Kemudian ada batang kayu yang hanyut, menghantam bawah panggung sehingga panggungnya jatuh itu di daerah Ngamarto, Kelurahan Lawang, Kecamatan Lawang," kata Setyo, saat dikonfirmasi MNC Portal Indonesia (MPI), Rabu (9/3/2022).

Menurutnya para korban banjir hanyut ini merupakan pekerja dari perajin kayu bernama Supangkat, warga Jalan Ngamarto, Kelurahan Lawang, Kabupaten Malang.

Saat banjir inilah kelimanya beristirahat dan melihat banjir yang tak jauh dari bantaran sungai. Selain satu orang yang hanyut, seekor sapi juga juga turut menjadi korban.

"Yang empat berhasil selamat satu hanyut atas nama pak Saad (55). Jadi melihat banjir, mereka pekerja di situ (di rumahnya) Supaat. Beristirahat panggung di situ, di Lawang arus sungai juga tinggi."



"Batang-batang kayu menghantam. erajin kayu ada sapi yang hanyut. Longsoran sapi ke air mesin-mesin pemotong kayu itu," ungkapnya.



Pencairan dilakukan sejak Selasa malam, namun karena tak membuahkan hasil. Pencarian tim gabungan dari TNI Polri, BPBD, PMI, dan sejumlah unsur lainnya dilanjutkan pada Rabu pagi. Pencarian dilakukan menelusuri aliran sungai hingga ke Purwodadi, Kabupaten Pasuruan.

"Kita start mulai jam 07.00 pada saat kita sedang briefing membagi tim ada informasi dari masyarakat ditemukan sungai di daerah Purwodadi, akhirnya kami dari tim penyelamatan menuju lokasi," tuturnya.

Jasad korban yang meninggal berhasil dievakuasi melalui daerah Cowek, Purwodadi, Pasuruan, dan dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat untuk pemeriksaan.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1635 seconds (0.1#10.140)