Mengerikan! Begini Kesaksian Nur Kholis, Korban Selamat dari Pembacokan di Kediri
loading...
Nur Kholis, korban selamat dari aksi pembantian yang dilakukan Riyanto di Kediri menceritakan peristiwa mengerikan yang dialaminya. Foto: iNewsTV/Afnan Subagio
A
A
A
KEDIRI - Duka mendalam masih dirasakan oleh keluarga korban meninggal dunia akibat aksi pembacokan seorang pria bernama Riyanto kepada 10 orang di Kabupaten Kediri , Jawa Timur.
Kerabat serta tetangga terus berdatangan untuk mengucapkan bela sungkawa pada keluarga korban.
Aksi keji itu masih melekat di ingatan, Nur Kholis, yang tidak lain adalah Ketua RT setempat, dia adalah korban selamat dari pembacokan itu. Dia juga yang dikejar pertama kali oleh pelaku Riyanto.
Menurut Nur Kholis, sebelum melakukan pembacokan kepada sejumlah warga, pelaku lama mengelamun di depan pos ronda, setelah itu pelaku Riyanto mendatanginya, tanpa banyak berbicara pelaku kemudian mengejar korban dan hendak membacoknya.
Nur Kholis yang panik kemudian berusaha menyelamatkan diri, aksi saling kejar pun terjadi. “Di saat itulah, aksi pembacokan kepada sejumlah warga dilakukan pelaku,” tuturnya.
Pelaku sendiri dikenal warga sebagai pribadi yang tertutup dan tertib beribadah, warga sekitar lingkungan tersebut tidak pernah mengira, Riyanto tega menganiaya 7 orang tetangganya dan 3 orang anggota keluarganya sendiri hingga tewas.
Kerabat serta tetangga terus berdatangan untuk mengucapkan bela sungkawa pada keluarga korban.
Aksi keji itu masih melekat di ingatan, Nur Kholis, yang tidak lain adalah Ketua RT setempat, dia adalah korban selamat dari pembacokan itu. Dia juga yang dikejar pertama kali oleh pelaku Riyanto.
Menurut Nur Kholis, sebelum melakukan pembacokan kepada sejumlah warga, pelaku lama mengelamun di depan pos ronda, setelah itu pelaku Riyanto mendatanginya, tanpa banyak berbicara pelaku kemudian mengejar korban dan hendak membacoknya.
Nur Kholis yang panik kemudian berusaha menyelamatkan diri, aksi saling kejar pun terjadi. “Di saat itulah, aksi pembacokan kepada sejumlah warga dilakukan pelaku,” tuturnya.
Pelaku sendiri dikenal warga sebagai pribadi yang tertutup dan tertib beribadah, warga sekitar lingkungan tersebut tidak pernah mengira, Riyanto tega menganiaya 7 orang tetangganya dan 3 orang anggota keluarganya sendiri hingga tewas.
(nic)
Explore More