Warga Pulau Sembilan Minta Musrenbang Tak Sekadar Jadi Ajang Umbar Janji
loading...
A
A
A
SINJAI - Musyawaran Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kecamatan Pulau Sembilan diharapkan tidak sekadar menjadi ajang umbar janji, tapi diupayakanterealisasi sesuai dengankeinginan masyarakat.
Diketahui, Musrembang tersebut dihadiri Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Perwakilan dari beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Sinjai .
Seorang warga Pulau Sembilan, Syahrir mengatahan kegiatan Musrenbang yang digelar setiap tahun itu diharapkan mampu merealisasikan harapan masyarakat.
Dia menilai, hampir setiap Musrenbang, usulan pembangunan jembatan penghubung antar Pulau Harapan dan Liang-liang, air bersih dan listrik selalu digaungkan, namun tak kunjung direalisasikan.
"Hampir setiap tahun kami mengusulkan pembangunan jembatan penghubung Pulau Harapan dan Liang-liang, air bersih serta listrik, karna itu kebutuhan warga, ironisnya sampai detik ini belum ada terealisasi dari pemerintah," ungkap warga Dusun Liang-Liang itu, Rabu (2/3/2022).
"Kasian ade-ade kami yang menimba ilmu di SLTP, SMK yang terletak di Pulau Harapan harus mempertaruhkan nyawa ketika musim angin. Harapan kami, semoga Musrenbang ini tidak hanya di adikan ajang seremonial menebar janji," sambung Syahrir.
Selain itu, kata kader HMI Sinjai itu, perumahan guru di desanya juga diharapkan diberikan perhatian lebih. Sebab, hingga kini tak pernah ada upaya renovasi.
Kepala Bappeda Sinjai, Irwan Suaib menyampaikan, usulan desa/kelurahan yang akan menjadi kegiatan prioritas pembangunan di wilayah Kecamatan Pulau Sembilan harus sesuai dengan sasaran dan prioritas pembangunan daerah.
"Dokumen RKPD Tahun 2023 yang sedang kita susun sekarang ini merupakan RKPD tahun kelima atau tahun terakhir dalam periode pelaksanaan RPJMD Kabupaten Sinjai Tahun 2018-2023," jelasnya.
Dalam Perencanaan tahun 2023, lanjut Irwan, Pemerintah Daerah berkomitmen menuntaskan program prioritas dan program unggulan yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten Sinjai dan Renstra Perangkat Daerah Tahun 2018-2023.
Berdasarkan Musrenbang Tingkat Kecamatan Pulau Sembilan ini, beberapa program yang diusulkan untuk tahun anggaran 2023 dominan dari sektor perikanan diantaranya pengadaan bibit ikan air tawar, pengadaan bibit rumput laut , pelatihan budidaya perikanan serta sarana dan prasarana alat perikanan lainnya.
Serta pengadaan dan pemasangan Listrik Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE), pengadaan fasilitas pelabuhan dan pelatihan perkoperasian juga menjadi usulan masyarakat dari empat desa yang ada di Kecamatan Pulau Sembilan.
Diketahui, Musrembang tersebut dihadiri Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Perwakilan dari beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Sinjai .
Seorang warga Pulau Sembilan, Syahrir mengatahan kegiatan Musrenbang yang digelar setiap tahun itu diharapkan mampu merealisasikan harapan masyarakat.
Dia menilai, hampir setiap Musrenbang, usulan pembangunan jembatan penghubung antar Pulau Harapan dan Liang-liang, air bersih dan listrik selalu digaungkan, namun tak kunjung direalisasikan.
"Hampir setiap tahun kami mengusulkan pembangunan jembatan penghubung Pulau Harapan dan Liang-liang, air bersih serta listrik, karna itu kebutuhan warga, ironisnya sampai detik ini belum ada terealisasi dari pemerintah," ungkap warga Dusun Liang-Liang itu, Rabu (2/3/2022).
"Kasian ade-ade kami yang menimba ilmu di SLTP, SMK yang terletak di Pulau Harapan harus mempertaruhkan nyawa ketika musim angin. Harapan kami, semoga Musrenbang ini tidak hanya di adikan ajang seremonial menebar janji," sambung Syahrir.
Selain itu, kata kader HMI Sinjai itu, perumahan guru di desanya juga diharapkan diberikan perhatian lebih. Sebab, hingga kini tak pernah ada upaya renovasi.
Kepala Bappeda Sinjai, Irwan Suaib menyampaikan, usulan desa/kelurahan yang akan menjadi kegiatan prioritas pembangunan di wilayah Kecamatan Pulau Sembilan harus sesuai dengan sasaran dan prioritas pembangunan daerah.
"Dokumen RKPD Tahun 2023 yang sedang kita susun sekarang ini merupakan RKPD tahun kelima atau tahun terakhir dalam periode pelaksanaan RPJMD Kabupaten Sinjai Tahun 2018-2023," jelasnya.
Dalam Perencanaan tahun 2023, lanjut Irwan, Pemerintah Daerah berkomitmen menuntaskan program prioritas dan program unggulan yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten Sinjai dan Renstra Perangkat Daerah Tahun 2018-2023.
Berdasarkan Musrenbang Tingkat Kecamatan Pulau Sembilan ini, beberapa program yang diusulkan untuk tahun anggaran 2023 dominan dari sektor perikanan diantaranya pengadaan bibit ikan air tawar, pengadaan bibit rumput laut , pelatihan budidaya perikanan serta sarana dan prasarana alat perikanan lainnya.
Serta pengadaan dan pemasangan Listrik Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE), pengadaan fasilitas pelabuhan dan pelatihan perkoperasian juga menjadi usulan masyarakat dari empat desa yang ada di Kecamatan Pulau Sembilan.
(agn)