Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Mensos Risma Cek Rumah Bantuan Korban Badai Seroja di Perbatasan NTT-Timor Leste
loading...
Mensos Tri Rismaharini memeriksa pembangunan rumah bagi warga korban Badai Seroja di Desa Wini, Insana Utara, Timor Tengah Utara, NTT. Foto/iNews TV/Sefnat Besie
A
A
A
KEFAMENANU - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini memeriksa pembangunan rumah bagi warga korban Badai Seroja di Desa Wini, Kecamatan Insana Utara, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Sebanyak 20 unit rumah bantuan Kementerian Sosial tersebut berada persis di samping kanan gebang Pos Lintas Batas Negara Wini Insana Utara, yang berbatasan dengan Timor Leste.
Pada 2021 lalu, Risma mengunjungi wilayah ini pasca bencana Badai Seroja dan menghitung kerusakan rumah warga yang saat itu hanya 7 unit rumah saja. Namun karena rumah-rumah disekitarnya juga sangat memprihatinkan sehingga Mensos kemudian memutuskan membantu pembangunan 20 unit rumah untuk warga setempat.
"Jadi hari ini kunjungan kedua ya. Pada tahun lalu kita coba hitung kerusakan rumah cuma 7 atau 8 saja. Namun karena di sekitar mereka masih ada rumah tidak layak sehingga kita bantulah 20 unit, tapi itu masih kurang," ujar Mensos kepada awak media di perbatasan NTT-Timor Leste, Rabu (2/3/2022).
Dia menambahkan desain rumah ini juga termasuk desain untuk tahan terhadap gempa dengan ukuran 6x6 meter dengan menggunakan bahan baku yang didatangkan dari Pulau Jawa. Selain itu, Mensos juga menerangkan bahwa rumah bantuan ini akan dilengkapi dengan listrik solarcell. Sehingga pengguna atau pemiliknya tidak perlu membayar listrik lagi.
"Satu unit rumah biayanya sekitar 100 juta rupiah, dan akan dilengkapi dengan solar cel, fasilitas air bersih dari sumur di sekitarnya," ujar Risma.
Kepada 20 warga penerima bantuan rumah, Menteri Risma juga bakal menfasilitasi mereka dengan pemberdayaan berupa ternak sapi, kambing, ayam dan juga menanaman sayuran.
"Kita juga sedang menjajaki cara tanam bunga matahari yang bahannya bisa digunakan untuk membuat minyak goreng, kita kerjasama dengan ITS dan ITB," pungkasnya.
Elisabet, salah satu warga penerima bantun rumah di Desa Wini mengaku sangat senang atas bantuan rumah tersebut. Dia tidak menyangka bisa mendapat perhatian dari Mensos.
"Saya senang sekali, karena ibu Risma sudah bantu kami rumah baru, waktu bencana rumah kami banjir penuh dengan lumpur, tapi sekarang sedang dibangun, kami sekeluarga sangat senang, ibu Risma orang baik," ungkap Elisabet Keno, salah warga penerima bantuan rumah dari Mensos.
Sebanyak 20 unit rumah bantuan Kementerian Sosial tersebut berada persis di samping kanan gebang Pos Lintas Batas Negara Wini Insana Utara, yang berbatasan dengan Timor Leste.
Pada 2021 lalu, Risma mengunjungi wilayah ini pasca bencana Badai Seroja dan menghitung kerusakan rumah warga yang saat itu hanya 7 unit rumah saja. Namun karena rumah-rumah disekitarnya juga sangat memprihatinkan sehingga Mensos kemudian memutuskan membantu pembangunan 20 unit rumah untuk warga setempat.
"Jadi hari ini kunjungan kedua ya. Pada tahun lalu kita coba hitung kerusakan rumah cuma 7 atau 8 saja. Namun karena di sekitar mereka masih ada rumah tidak layak sehingga kita bantulah 20 unit, tapi itu masih kurang," ujar Mensos kepada awak media di perbatasan NTT-Timor Leste, Rabu (2/3/2022).
Dia menambahkan desain rumah ini juga termasuk desain untuk tahan terhadap gempa dengan ukuran 6x6 meter dengan menggunakan bahan baku yang didatangkan dari Pulau Jawa. Selain itu, Mensos juga menerangkan bahwa rumah bantuan ini akan dilengkapi dengan listrik solarcell. Sehingga pengguna atau pemiliknya tidak perlu membayar listrik lagi.
"Satu unit rumah biayanya sekitar 100 juta rupiah, dan akan dilengkapi dengan solar cel, fasilitas air bersih dari sumur di sekitarnya," ujar Risma.
Kepada 20 warga penerima bantuan rumah, Menteri Risma juga bakal menfasilitasi mereka dengan pemberdayaan berupa ternak sapi, kambing, ayam dan juga menanaman sayuran.
"Kita juga sedang menjajaki cara tanam bunga matahari yang bahannya bisa digunakan untuk membuat minyak goreng, kita kerjasama dengan ITS dan ITB," pungkasnya.
Elisabet, salah satu warga penerima bantun rumah di Desa Wini mengaku sangat senang atas bantuan rumah tersebut. Dia tidak menyangka bisa mendapat perhatian dari Mensos.
"Saya senang sekali, karena ibu Risma sudah bantu kami rumah baru, waktu bencana rumah kami banjir penuh dengan lumpur, tapi sekarang sedang dibangun, kami sekeluarga sangat senang, ibu Risma orang baik," ungkap Elisabet Keno, salah warga penerima bantuan rumah dari Mensos.
(shf)
Explore More