Pemkab Bandung Barat Gencarkan Vaksinasi, Dinkes Optimalkan 32 Fasilitas Kesehatan
loading...
A
A
A
Untuk itu pihaknya meminta agar masyarakat KBB yang sampai saat ini masih belum divaksinasi, agar segera divaksin dengan mendatangi sentra vaksinasi atau fasilitas kesehatan lainnya. Sebab hal itu bisa jadi penangkal ketika terpapar dampaknya tidak terlalu parah.
"Kami minta ke para tokoh masyarakat dan organisasi lainnya untuk mendata ulang, melakukan sweeping, barangkali ada warga yang terlewat belum divaksin. Misalnya karena baru melahirkan, sembuh dari sakit, lansia, atau baru terkena Covid-19, untuk segera divaksin," katanya.
Untuk booster juga saat ini terus dikebut sesuai intruksi pemerintah. Sistem vaksinasi yang diberikan adalah pola heterolog, yakni ketika dosis satu dan duanya memakai Sinovac maka di dosis tiganya diberi vaksin lain. Total sudah disiapkan sebanyak 179.000 dosis Pfizer untuk melaksanakan vaksinasi booster dan kalaupun kurang bisa minta tambahan ke pusat.
"Kami mengoptimalkan keberadaan 32 fasilitas kesehatan Puskesmas sebagai tempat vaksinasi. Termasuk tenaga kesehatan di masing-masing Puskesmas yang telah siap melayani masyarakat yang datang untuk vaksin tahap satu, dua, dan booster," ujarnya. Advetorial
"Kami minta ke para tokoh masyarakat dan organisasi lainnya untuk mendata ulang, melakukan sweeping, barangkali ada warga yang terlewat belum divaksin. Misalnya karena baru melahirkan, sembuh dari sakit, lansia, atau baru terkena Covid-19, untuk segera divaksin," katanya.
Untuk booster juga saat ini terus dikebut sesuai intruksi pemerintah. Sistem vaksinasi yang diberikan adalah pola heterolog, yakni ketika dosis satu dan duanya memakai Sinovac maka di dosis tiganya diberi vaksin lain. Total sudah disiapkan sebanyak 179.000 dosis Pfizer untuk melaksanakan vaksinasi booster dan kalaupun kurang bisa minta tambahan ke pusat.
"Kami mengoptimalkan keberadaan 32 fasilitas kesehatan Puskesmas sebagai tempat vaksinasi. Termasuk tenaga kesehatan di masing-masing Puskesmas yang telah siap melayani masyarakat yang datang untuk vaksin tahap satu, dua, dan booster," ujarnya. Advetorial
(ars)