Dua pelajar hanyut belum ditemukan

Sindonews.com - Dua pelajar yang hanyut di Sungai Brantas hingga kini belum ditemukan. Tim Search And Rescue (SAR) dibantuk petugas kepolisian dan warga sekitar masih melakukan pencarian.

Kapolsek Bululawang Kompol Suparto mengatakan dua pelajar yang hanyut terdapat di dua lokasi. Lokasi pertama di Dusun Pabrikan, Desa Sukonolo, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang. Di tempat ini, korban hanyut atas nama Febrianto Budi Mulyono (13), warga Jalan Brigjen Katamso I, Dusun Bandilan, Kelurahan Kedungrejo, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo.

Sedang korban hanyut kedua berada di kali Manten, belakang pondok pesantren An-Nur Bululawang di Desa Krebet, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang. Dilokasi ini, pelajar SMA An-Nur atas nama Adi Yoga (15) warga Dampit, Malang juga dikabarkan hanyut saat mandi disungai.

"Pencarian korban masih dilakukan di dua TKP," kata Kapolsek Bululawang, Kompol Suparto, Senin (19/11/2012).

Saat ini, upaya pencarian masih terus dilakukan. Tim SAR Awangga Kepanjen, Trenggana dan PMI Satgana Kabupaten Malang melakukan penyisiran disepanjang aliran sungai Brantas tempat dua korban diduga hanyut saat mandi disungai.

Tim SAR menyisir aliran Sungai Brantas mulai dari korban dinyatakan hilang sampai di Bendungan Blobo hingga Bendungan Sengguruh, Malang.