Bus Pariwisata GA Trans Tabrak Bukit di Imogiri Bantul, Diduga Rem Blong

BANTUL - Kecelakaan maut bus pariwisata menabrak tebing di Imogiri, Bantul, masih diselidiki polisi. Ada dugaan, kecelakaan yang menyebabkan belasan orang tewas itu karena rem blong. Kepastiannya masih menunggu hasil olah TKP aparat kepolisian setempat.

Kecelakaan ini berawal saat bus GA Trans Nopol AD 1507 EH dengan warna cat didominasi hijau dan putih ini meluncur dari atas bukit. Bus membawa penumpang asal Solo, Jawa tengah meluncur ke bawah dan tidak terkendali.

baca juga: Penampakan Kecelakaan Maut di Bukit Bego Jogjakarta, Bus Hancur Berantakan

Sementara di sisi kiri berupa jurang dan bus akhirnya menabrak bukit yang ada di sisi kanan. Akibat kecelakaan ini kaca depan pecah. Begitu juga dengan kondisi bus di sisi depan dan sisi kanan porak poranda.

Korban tewas dalam kecelakaan bus di Bukit Bego, Pedukuhan Kedungbuweng, Kalurahan Wukirsari, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul, Minggu (6/2/2022) bertambah. Setidaknya ada 12 orang yang dinyatakan meninggal.

Korban tewas di Rumah Sakit Panembahan Senopati Bantul ada tujuh orang. Mereka dikirim dalam kondisi sudah meninggal dunia. Sedangkan korban luka ringan ada tujuh orang, dua luka sedang dan empat orang luka berat.

“Total ada 20 orang yang ada di RS Panembahan Senopati, tujuh meninggal, tujuh luka ringan, dua luka sedang dan dua luka sedang dan empat luka berat,” kata Kasubag Hukum Pemasaran dan Kemitraan RSPS Bantul, Siti Rahayuningsih.

Sementara di RS PKU Muhammadiyah Bantul tercatat ada lima yang meninggal dunia. Sedangkan yang menjalani perawatan medis ada 11 orang. “Ada 11 yang dirawat dan lima orang meninggal dunia,” kata Ashari, petugas IGD RS PKU Muhammadiyah Bantul, kepada wartawan, Minggu (6/2/2022).

Beberapa korban kecelakaan lainnya dilarikan ke RS Nur Hidayah. Sedangkan korban luka ringan di Puskesmas Imogiri.