Sulit Dijangkau Masyarakat, Stok Minyak Goreng Diduga Ditimbun
loading...
A
A
A
Arlin menyampaikan distributor sudah melakukan pemesanan kepada produsen, tetapi belum ada sampai saat ini. Sementara di sisi lain, permintaan konsumen terus meningkat, bahkan ada kecenderungan panic buying.
"Sebenarnya stok tidak kurang. Stoknya berjalan ji terus. Karena pola konsumsi masyarakat juga membeli dalam jumlah banyak, jadi distribusi selama ini cepat habis," katanya.
Dia pun berharap tidak ada penimbunan di tingkat distributor. Pasalnya sudah ada penandatanganan pakta integritas untuk menyalurkan minyak goreng sesuai mekanisme. Ada sanksi yang siap menanti jika melanggar.
(agn)