Visi Jokowi Jadikan Indonesia Poros Maritim Dunia Sejahterakan Masyarakat Pesisir

TARNATE - Visi Presiden Joko Widodo yang ingin menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia dinilai akan banyak membawa dampak positif bagi masyarakat. Salah satunya adalah naiknya tingkat kesejahteraan warga pesisir.

Dekan Fakultas Perikanan Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, Dr Djanib Achmad mengapresiasi visi besar pemerintahan Jokowi itu. Menurutnya, kebijakan tersebut akan mengangkat hajat hidup para warga yang bermukim di pesisir.

“Karena kita punya potensi. Kalau itu terjadi maka eksekusi APBN dan APBD harus mengarah ke sana. Kemiskinan paling besar di wilayah pesisir, para nelayan. Kalau itu (kebijakan) mau diangkat akan mengangkat hajat hidup (warga pesisir),” ujar Djanib dalam siaran tertulisnya, Jumat (28/1/2022)

Djanib juga memuji pemerintahan Jokowi yang sudah gerak cepat membangun visi Indonesia menjadi poros maritim dunia. Ia berharap, dengan hadirnya kebijakan Jokowi ini, sumber daya perikanan dan kelautan yang dimiliki Indonesia akan dikelola dengan lebih baik.

“Jadi selama ini belum ada kebijakan yang kuat menyangkut dengan pengelolaan sumber daya perikanan dan kelautan kita. Kita berharap dengan kebijakan yang baru ini, kebijakan poros maritim kemudian memperkuat kebijakan semua kepala daerah menjadi tahu dan memiliki keinginan kuat untuk melakukan satu terobosan tentang pengelolaan perikanan dan kelautan kita,” jelas Djanib.

Lebih lanjut Djanib mengatakan visi Indonesia sebagai poros maritim dunia sudah sangat baik. Ia optimis, jika visi tersebut benar terealisasi, otomatis akan membawa perekonomian Indonesia ke arah yang jauh lebih baik. Baca: 31 Orang Saksi Diperiksa untuk Ungkap Pelaku Pembakaran Kelab Malam di Sorong.

“Sehingga ini kebijakan yang bagus, mudah-mudahan dengan ini dengan adanya program Indonesia sebagai poros maritim dunia itu membuka cakrawala baru kita bahwa ternyata ekspektasi ekonomi itu di laut,” ujar Djanib.