Stok Minyak Goreng di Bulog Lahat Kosong Sejak Tahun Lalu

Jum'at, 28 Januari 2022 - 04:01 WIB
loading...
Stok Minyak Goreng di...
Kurangnya persediaan stok minyak goreng di gudang membuat Badan Urusan Logistik (Bulog) Kabupaten Lahat kewalahan menghadapi tingginya permintaan masyarat. SINDOnews/Dede
A A A
LAHAT - Kurangnya persediaan stok minyak goreng di gudang membuat Badan Urusan Logistik (Bulog) Kabupaten Lahat kewalahan menghadapi tingginya permintaan masyarat. Bahkan, terungkap minimnya stok minyak goreng itu dialami sejak Oktober 2021 lalu.

Pimpinan Cabang Bulog Kabupaten Lahat, Harmein Indra Pohan mengatakan, ketika komoditi minyak goreng melonjak seperti saat ini, persediaannya berkurang sehingga tidak mendapatkan alokasi.

"Sejak Oktober tahun 2021, stok Migor di Bulog Lahat habis. Penyebabnya karena memang dari bahan bakunya yang berkurang, yakni dari sawitnya," ujar Harmein.

Harmein mengungkapkan, bahwa kebutuhan minyak goreng di Lahat cukup tinggi yakni mencapai 10.000 liter perbulan, hanya saja tidak diimbangi dengan ketersediaan pasokan.

"Kalau kita jual ke pedagang partai besar dan bisa di eceran juga, namun dengan harga di bawah Rp14.000 perliter. Tentunya kalau yang beli jumlah banyak, seperti agen kita jual dengan harga yang lebih murah, itu sebelum harga minyak melonjak," ungkapnya.

Untuk mengatasi kebutuhan masyarakat akan minyak goreng, lanjut Harmein, pihaknya berencana akan mengadakan operasi pasar, hanya saja perintah untuk menggelar pasar murah tersebut belum didapati.

"Memang susah kita ajukan mengenai operasi pasar, tapi belum ada perintah resminya, dari atasan kami. Kalau memang ada perintah, pasti kami jalankan operasi pasar dengan harga minyak sesuai ketetapan yang berlaku saat ini yakni Rp14 ribu," ungkapnya. Baca: Duh, Ketua Lembaga Pengelola Hutan di Bali jadi Tersangka Pembalakan Liar.

Dari pantauan yang dilakukan di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Lahat, harga minyak goreng belum mengalami penurunan yang signifikan.

"Kami beli dengan modal yang mahal, jadi tidak mungkin kami secara drastis menurunkan harganya, kami bisa rugi. Harga minyak goreng saat ini juga sudah turun sedikit, sebelumnya mencapai Rp20 ribu liter, namun saat ini sudah turun menjadi Rp17 ribu hingga Rp18 ribu perliter," ucap Hendrawan pedagang di Pasar Bawah Lahat. Baca Juga: Gugur Akibat Serangan Brutal KKB, Jenazah Sertu Anumerta Rizal akan Dimakamkan di Bandung.
(nag)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Produsen MinyaKita Ilegal...
Produsen MinyaKita Ilegal di Banten Digerebek, Raup Untung Rp45 Juta Setiap Bulan
Partai Perindo Pacu...
Partai Perindo Pacu Pengembangan OKU Timur untuk Sejahterakan Rakyat
Sidak Pasar Kemayoran,...
Sidak Pasar Kemayoran, Satgas Pangan Polda Metro Temukan MinyaKita Tak Sesuai Takaran
ASN Sumsel Tewas usai...
ASN Sumsel Tewas usai Tabrak Kerbau saat Berangkat Kerja
Penyandera Balita di...
Penyandera Balita di Empat Lawang Baru Sebulan Keluar Penjara
Demi Judi Online, 2...
Demi Judi Online, 2 Pria di Pangkalpinang Curi Minyak Goreng hingga Gula Pasir
Kericuhan Pilkada Muratara...
Kericuhan Pilkada Muratara Sumsel, 2 Warga Bawa Sajam Ditangkap
Elektabilitas Bursah...
Elektabilitas Bursah Zarnubi-Widia Ningsih Unggul dari Dua Rivalnya
Survei Pilbup Lahat,...
Survei Pilbup Lahat, Elektabilitas Bursah Zarnubi-Widia Ningsih 30,4%
Rekomendasi
Performa Timnas Indonesia...
Performa Timnas Indonesia U-17 di Babak Grup Piala Asia U-17 2025: Garuda Sempurna!
Jumlah Pemudik Lebaran...
Jumlah Pemudik Lebaran 2025 Turun, AHY Sebut Dinamika Wajar
130 Orang Lolos Seleksi...
130 Orang Lolos Seleksi Calon Petugas Haji PPIH Arab Saudi 2025
Berita Terkini
16 Remaja Terseret Ombak...
16 Remaja Terseret Ombak Perairan Pantai Tiku Agam, 1 Tewas dan 2 Hilang
1 jam yang lalu
Edarkan Uang Palsu Rp223...
Edarkan Uang Palsu Rp223 Juta, Mantan Artis Sinetron SA Ditangkap
1 jam yang lalu
Ini Tampang Penganiaya...
Ini Tampang Penganiaya Satpam di Bekasi hingga Kejang-kejang
1 jam yang lalu
Pengakuan Santri Korban...
Pengakuan Santri Korban Bullying Senior di Pesantren, AMRM: Saya Ditendang Sebelum Dibakar
2 jam yang lalu
Korban Pemerkosaan oleh...
Korban Pemerkosaan oleh Dokter Priguna di RSHS Bandung Ungkap Kejahatan Luar Biasa Pelaku
3 jam yang lalu
Kisah Jenderal Kopassus...
Kisah Jenderal Kopassus Lodewijk Freidrich Paulus, saat Mualaf Disebut Bakal Masuk Neraka hingga Macet Karier Militernya
4 jam yang lalu
Infografis
Tegaskan Status Negara...
Tegaskan Status Negara Berdaulat, Taiwan Lawan China di PBB
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved