Pria Paruh Baya Warga Dusun IV Tewas Tertabrak KA di Serdang Bedagai
loading...
Syahrul (46) warga Dusun IV ditemukan tewas tertabrak kereta api (KA) di pinggir rel perlintasan KM 61/00 Dusun IX, Desa Firdaus, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Kamis (23/4/2020).Foto/SINDO MEDIA/Andi Yusri
A
A
A
SERDANG BEDAGAI - Syahrul (46) warga Dusun IV, Desa Pekan Tanjung Beringin, Kecamatan Tanjung Beringin, ditemukan tewas tertabrak kereta api (KA)di pinggir rel perlintasan KM 61/00 Dusun IX, Desa Firdaus, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara (Sumut), Kamis (23/4/2020).
Kasubbag Humas Polres Sergai, Ipda Zulfan Ahmadi mengatakan, korban pertama kali ditemukan Mariani warga sekitar yang tinggal tidak jauh dari perlintasan kereta api tersebut. Saat keluar dari rumah, Mariani melihat seorang laki-laki tergeletak di pinggir rel kereta api dengan posisi telungkup.
Kemudian, saksi mendekati dan melihat pria tersebut sudah meninggal dunia dengan keadaan luka-luka. Selanjutnya, Mariani memberitahukan kepada Ramidi yang kemudian melaporkannya kepihak kepolisian.
Dia menjelaskan, korban mengalami luka robek pada kepala bagian belakang, luka robek (hancur) pada telapak dan punggung kaki kanan, luka robek pada telapak kaki kiri korban.
"Sesuai hasil olah TKP petugas dan berdasarkan keterangan saksi-saksi warga sekitar TKP, korban diduga tewas tertabrak kereta api namun petugas masih melakukan penyelidikan lebih lanjut," ujarnya.
Personel Polres Sergai turun ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan saksi, serta mengevakuasi jenazah korban ke RSUD Sultan Sulaiman, Kecamatan Sei Rampah.
Kasubbag Humas Polres Sergai, Ipda Zulfan Ahmadi mengatakan, korban pertama kali ditemukan Mariani warga sekitar yang tinggal tidak jauh dari perlintasan kereta api tersebut. Saat keluar dari rumah, Mariani melihat seorang laki-laki tergeletak di pinggir rel kereta api dengan posisi telungkup.
Kemudian, saksi mendekati dan melihat pria tersebut sudah meninggal dunia dengan keadaan luka-luka. Selanjutnya, Mariani memberitahukan kepada Ramidi yang kemudian melaporkannya kepihak kepolisian.
Dia menjelaskan, korban mengalami luka robek pada kepala bagian belakang, luka robek (hancur) pada telapak dan punggung kaki kanan, luka robek pada telapak kaki kiri korban.
"Sesuai hasil olah TKP petugas dan berdasarkan keterangan saksi-saksi warga sekitar TKP, korban diduga tewas tertabrak kereta api namun petugas masih melakukan penyelidikan lebih lanjut," ujarnya.
Personel Polres Sergai turun ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan saksi, serta mengevakuasi jenazah korban ke RSUD Sultan Sulaiman, Kecamatan Sei Rampah.
(zil)
Explore More