Motif Pembunuhan 2 Anak Kandung Diduga karena Faktor Ekonomi dan Masalah Keluarga

Kamis, 11 Juni 2020 - 19:38 WIB
loading...
Motif Pembunuhan 2 Anak...
Lokasi pembunuhan yang dilakukan ayah kandung tehadap dua anaknya di Kampung Sukamantri, RT02/09, Desa Gembong, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang.Foto/SINDOnews/Hasan Kurniawan
A A A
TANGERANG - Petugas Satuan Reskrim Polresta Tangerang masih melakukan penyelidikan atas kematian dua anak kandung yang diduga dibunuh ayahnya sendiri di Tangerang. Diduga ekonomi menjadi motif pelaku tega menghabisi nyawa dua anak kandungnya.

Kasat Reskrim Polrestra Tangerang AKP Ivan Adhitira mengatakan, dugaan itu masih sementara, sehingga, polisi belum bisa menyimpulkan motif terjadinya peristiwa itu.
"Polisi belum berani menyimpulkan, karena saat ini masih dalam proses penyelidikan. Ada empat orang saksi yang sedang dimintai keterangan," kata Ivan kepada wartawan di rumah duka di Desa Gembong, Kamis (11/6/2020).

Ivan menuturkan, penyidik masih menunggu hasil autopsi ketiga jenazah dari RSUD Balaraja dan berencana memanggil istri pelaku yang saat ini masih syok mendapati fakta tragis itu."Jadi pelaku memang sedang tidak harmonis dengan istrinya dan saat ini keduanya sedang pisah ranjang. Sudah satu bulan rumah pelaku ini tidak dihuni dan dijadikan tempat gudang limbah plastik," sambung Ivan lagi. (Baca: Sebelum Bunuh 2 Anaknya, Robi Cekcok Mulut dengan sang Istri)

Pelaku, lanjut Ivan, saat ini tinggal di Desa Sentul, Kecamatan Balaraja. Sedangkan istrinya tinggal bersama orangtuanya yang tidak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP). Diberitakan sebelumnya, peristiwa tragis yang menewaskan dua anak di bawah umur terjadi di Kampung Sukamantri, RT02/09, Desa Gembong, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang. Korban yakni, NC (14) dan GAR (3) tewas di tangan ayah kandungnya Robi.
(hab)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Dalang Pembunuhan Wanita...
Dalang Pembunuhan Wanita Bertato Kupu-kupu di Tangerang Ternyata WNA Srilanka
Hendak Menikah, Pemuda...
Hendak Menikah, Pemuda Ini Tewas Ditusuk Mantan Suami Kekasih
Pelaku Pembunuhan Remaja...
Pelaku Pembunuhan Remaja 19 Tahun di Tangerang Ditangkap
Ini Identitas Mayat...
Ini Identitas Mayat Pria Bersimbah Darah Penuh Luka Bacok di Teluknaga Tangerang
Mayat Pria Bersimbah...
Mayat Pria Bersimbah Darah Gegerkan Teluknaga Tangerang, Tangan dan Badan Penuh Luka Bacok
Kenali Mayat Terbakar...
Kenali Mayat Terbakar di Cisauk, Batik Jogja Jadi Petunjuk Keluarga
Gempar Gadis Cantik...
Gempar Gadis Cantik Hangus Dibakar di Cisauk Tangerang Ternyata Asisten Dokter
Diduga Terencana, Pembunuh...
Diduga Terencana, Pembunuh Pasutri Jerman Terancam Hukuman Seumur Hidup
Pembunuh Haryati di...
Pembunuh Haryati di Tangsel Masuk DPO, Polisi Intai Media Sosial
Rekomendasi
Majukan UMKM, KJ Perabot...
Majukan UMKM, KJ Perabot Pasarkan Produk Perajin Karya Anak Bangsa
Pelayanan Haji Makin...
Pelayanan Haji Makin Nyaman, BRI Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah
Ekstradisi Buronan Paulus...
Ekstradisi Buronan Paulus Tannos, Menkum: Pemerintah Lengkapi Dokumen Tambahan
Berita Terkini
Legislator Partai Perindo...
Legislator Partai Perindo Lam Marganda Silaban Perjuangkan Pembangunan Infrastruktur dan Pertanian di Humbang Hasundutan
28 menit yang lalu
Viral! Rutan Pekanbaru...
Viral! Rutan Pekanbaru Diduga Jadi Tempat Dugem Tahanan
58 menit yang lalu
Mahasiswi UB Diduga...
Mahasiswi UB Diduga Jadi Korban Pemerkosaan Mahasiswa UIN Malang, Begini Kronologinya
1 jam yang lalu
Viral Transjakarta Melaju...
Viral Transjakarta Melaju di Jalurnya Kena Tilang ETLE, Ini Penjelasan Polisi
1 jam yang lalu
IDI Investigasi Kasus...
IDI Investigasi Kasus Dokter Kandungan di Garut Lecehkan Pasien saat USG
2 jam yang lalu
Malam Ini Rakyat Bersuara...
Malam Ini Rakyat Bersuara PANGGUNG TERKINI, RK DIBIDIK, DEDI MULYADI DIKRITIK bersama Aiman Witjaksono, Farhat Abbas, Toni RM, dan Narasumber Lainnya, Live di iNews
3 jam yang lalu
Infografis
Ancaman Anak dan Keluarga...
Ancaman Anak dan Keluarga Berkurang Setelah Perpres Miras Dicabut
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved