Evaluasi Penempatan Guru, Disdik Ancam Coret yang Enggan Ditempatkan di Pulau

Rabu, 05 Januari 2022 - 22:04 WIB
loading...
Evaluasi Penempatan Guru, Disdik Ancam Coret yang Enggan Ditempatkan di Pulau
Dinas Pendidikan (Disdik) Makassar akan mengevaluasi penempatan guru di Makassar. Foto: Sindonews/dok
A A A
MAKASSAR - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar, berencana mengevaluasi kembali penempatan seluruh guru di Kota Makassar menyusul perekrutan ulang tenaga honorer alias laskar pelangi.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar Muhyiddin mengatakan, hal ini guna mengakomodir masalah ketimpangan guru yang terjadi di Kota Makassar, dimana beberapa sekolah masih kekurangan guru sementara lainnya dalam kondisi kelebihan. Salah satunya contohnya berada di daerah kepulauan.



"Kalaupun dia kita angkat kontrak, kita mutasi ke pulau karena ada butuh sekolah dan dia tidak mau, yah kita dicoret, apalagi ada laskar pelangi ini kita akan atur ulang penempatannya sesuai dengan kebutuhan," katanya.

Selain masalah ketimpangan, evaluasi tersebut juga diharapkan membuat penganggaran bisa lebih efektif.

Selain itu, imbas dari tidak meratanya guru di Makassar membuat beberapa guru tak mampu memenuhi waktu mengajar yang mencapai 24 jam dalam sepekan.

"Jangan sampai banyak guru yang tidak terbayar sertifikasinya karena tidak cukup jam mengajarnya. Apakah dia lebih atau kurang jangan sampai tenaga kontrak diangkat tidak mengajar karena kurang jamnya," lanjut dia.

Dia mengharapkan, seluruh guru siap dengan kondisi ini, apalagi hal ini telah menjadi komitmen tiap guru sebelum direkrut oleh pemerintah.

Dewan Pendidikan Kota Makassar Fachruddin Palapa mengharapkan hal ini harus dibarengi dengan peningkatan kesejahteraan guru, utamanya wilayah kepulauan.



Menurutnya, masih banyak diantara guru-guru yang jauh dari sejahterah lantaran mininya upah mereka peroleh dari sekolah.

"Sementara kalau mau dibilang yang berkontribusi ini lebih besar dari ASN, tapi gaji mereka ini masih sangat sedikit," imbuhnya.
(agn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 1.5121 seconds (0.1#10.140)