Tanggap Darurat Diperpanjang, Bandara dan Pelabuhan Sorong Kembali Ditutup

Kamis, 23 April 2020 - 06:59 WIB
loading...
Tanggap Darurat Diperpanjang,...
Warga yang akan meninggalkan Kota Sorong berkumpul di Bandara DEO sebelum ditutup mulai hari ini. FOTO/iNews TV/Andrew Chanry
A A A
SORONG - Pemerintah Kota Sorong, Papua Barat, kembali melakukan penutupan Bandara Domine Eduard Osok (DEO) dan Pelabuhan Sorong untuk akses penumpang komersil yang akan datang atau masuk ke Kota Sorong.

Hal ini merevisi keputusan Wali Kota Sorong sebelumnya yang membuka Bandara DEO dan Pelabuhan Sorong pada 14 – 28 April 2020.

Penutupan Bandara DEO dan Pelabuhan Sorong ini disampaikan Wali Kota Sorong Ec Lambertus Jitmau saat memerikan keterangan pers kepada wartawan saat membawa Surat Revisi Perpanjangan Tanggap Darurat Bencana Non Alam Pandemi COVID-19 di Kota Sorong didampingi Tim Satgas COVID-19 di Aula Gedung Samusiret Kota Sorong, Rabu (22/4/2020). (Baca juga: Kalapas Sorong: Memang Ada Pembakaran, tapi Bukan Lapas yang Dibakar)

Perpanjangan tanggap darurat bencana di Kota Sorong berlaku mulai 22 April sampai 6 Mei 2020. Namun, Bandara DEO dan Pelabuhan Sorong tetap melayani angkutan barang dan penumpang yang akan keluar dari Kota Sorong.

Penutupan tersebut untuk menekan penyebaran COVID-19 di Kota Sorong. Selain Bandara DEO dan Pelabuhan Sorong, akses jalan darat juga akan di pasang portal atau ditutup.

“Pembukaan bandara dan pelabuhan hanya dikhususkan untuk pesawat atau kapal yang mengangkut kebutuhan masyarakat dan untuk pelayanan pengiriman sampel pasien COVID-19 serta peralatan medis,” demikian isi surat Wali Kota Sorong tersebut.
(nbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2626 seconds (0.1#10.140)