Viral Cewek Bule Lenggak Lenggok di Tengah Jalan Kuta Bali hingga Bikin Macet
loading...
A
A
A
DENPASAR - Video seorang perempuan warga negara asing (WNA) berlenggak lenggok di tengah jalan raya di Kuta, Bali, viral di media sosial, Kamis (2/12/2021). Wanita itu kini tengah dicari Satpol PP.
"Anggota sedang berada di lapangan untuk mencari yang bersangkutan," kata Kepala Satpol PP Badung I Gusti Agung Ketut Suryanegara.
Dalam video viral , cewek berkulit hitam itu tengah berjalan santai di tengah Jalan Raya Seminyak. Dia tak menghiraukan penendara mobil dan motor yang membunyikan klakson berkali-kali.
WNA yang mengenakan dress motif garis orange dan pink serta rambut dicat merah itu tetap saja berjalan santai, meski di belakangnya terjadi kemacetan. Baca: Cari Pemasukan Tambahan, Tukang Bubur Nyambi Jual Psikotropika.
Suryanegara mengatakan, anggotanya dan petugas Linmas belum menemukan cewek yang sempat membikin ulah tersebut. "Kita cari agar tidak mengganggu ketentraman lagi," ujarnya. Baca Juga: Meski Ditahan, BNN Tetap Jadikan Jerinx Duta Anti Narkoba.
Dia menduga wanita itu sedang depresi atau dalam pengaruh alkohol. "Kalau depresi, kita akan kirim ke rumah sakit jiwa untuk diterapi dan setelah itu diserahkan kepada konsulatnya di sini," pungkasnya.
"Anggota sedang berada di lapangan untuk mencari yang bersangkutan," kata Kepala Satpol PP Badung I Gusti Agung Ketut Suryanegara.
Dalam video viral , cewek berkulit hitam itu tengah berjalan santai di tengah Jalan Raya Seminyak. Dia tak menghiraukan penendara mobil dan motor yang membunyikan klakson berkali-kali.
WNA yang mengenakan dress motif garis orange dan pink serta rambut dicat merah itu tetap saja berjalan santai, meski di belakangnya terjadi kemacetan. Baca: Cari Pemasukan Tambahan, Tukang Bubur Nyambi Jual Psikotropika.
Suryanegara mengatakan, anggotanya dan petugas Linmas belum menemukan cewek yang sempat membikin ulah tersebut. "Kita cari agar tidak mengganggu ketentraman lagi," ujarnya. Baca Juga: Meski Ditahan, BNN Tetap Jadikan Jerinx Duta Anti Narkoba.
Dia menduga wanita itu sedang depresi atau dalam pengaruh alkohol. "Kalau depresi, kita akan kirim ke rumah sakit jiwa untuk diterapi dan setelah itu diserahkan kepada konsulatnya di sini," pungkasnya.
(nag)