Hendak Gigit Warga, Piton Kelaparan Dievakuasi Petugas Pemadam Kebakaran dari Kereta Bayi
loading...
Petugas Pemadam Kebakaran Kabupaten Natuna, berhasil mengevakuasi seekor ular piton sepanjang 2,5 meter yang sempat hendak mengigit warga. Foto/iNews TV/Alfie Al Rasyid
A
A
A
NATUNA - Ular piton sepanjang 2,5 meter yang hendak mengigit warga Batu Hitam, Kabupaten Natuna, berhasil dievakuasi oleh petugas Pemadam Kebakaran Kabupaten Natuna, Senin (22/11/2021) tengah malam.
Petugas pemadam kebakaran, terpaksa membongkar seluruh lemari milik salah seorang warga yang rumahnya dimasuki ular piton tersebut. Diduga ular piton itu kelaparan, sehingga mencoba mencari mangsa di permukiman warga.
Ular piton itu akhirnya ditemukan petugas saat berada di kereta bayi. " Ular piton tersebut juga hendak menggigit petugas yang mengevakuasinya," ujar Kasi Kedaruratan Logistik Rehabilitas, Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten natuna, Elkadar Lismana, Selasa (23/11/2021).
Agar tidak membahayakan warga, akhirnya petugas pemadam kebakaran mengeluarkan kereta bayi berisi ular piton tersebut untuk dievakuasi menggunakan karung. Setelah berhasil dievakuasi, ular piton ini akan dilepas liarkan di belakang kantor pemadam kebakaran.
Selama bulan November ini, petugas pemadam kebakaran telah berhasil mengevakuasi 15 ekor ular piton yang masuk ke rumah warga. Selama musim penghujan ini, warga diminta lebih waspada dengan keberadaan ular berbisa, yang biasa keluar sarang akibat banjir.
Petugas pemadam kebakaran, terpaksa membongkar seluruh lemari milik salah seorang warga yang rumahnya dimasuki ular piton tersebut. Diduga ular piton itu kelaparan, sehingga mencoba mencari mangsa di permukiman warga.
Ular piton itu akhirnya ditemukan petugas saat berada di kereta bayi. " Ular piton tersebut juga hendak menggigit petugas yang mengevakuasinya," ujar Kasi Kedaruratan Logistik Rehabilitas, Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten natuna, Elkadar Lismana, Selasa (23/11/2021).
Agar tidak membahayakan warga, akhirnya petugas pemadam kebakaran mengeluarkan kereta bayi berisi ular piton tersebut untuk dievakuasi menggunakan karung. Setelah berhasil dievakuasi, ular piton ini akan dilepas liarkan di belakang kantor pemadam kebakaran.
Selama bulan November ini, petugas pemadam kebakaran telah berhasil mengevakuasi 15 ekor ular piton yang masuk ke rumah warga. Selama musim penghujan ini, warga diminta lebih waspada dengan keberadaan ular berbisa, yang biasa keluar sarang akibat banjir.
(eyt)
Explore More