Pekalongan Banjir Rob, Kapolda-Pangdam Jamin Ketersediaan Logistik Warga
loading...
A
A
A
PEKALONGAN - Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Achmad Luthfi meninjau lokasi banjir rob di kelurahan Krapyak, Pekalongan Utara, Kamis (4/6/2020). Di wilayah ini, ada sebanyak 7.400 keluarga terdampak banjir rob.
Kapolda meninjau lokasi pengungsian warga terdampak banjir dengan menggunakan perahu karet Brimob menyusuri wilayah Pekalongan Utara yang terendam banjir dengan ketinggian bervariasi mulai dari 20 hingga 50 cm.
Dalam kunjungannya, mantan Wakapolda Jateng ini turun bersama Pangdam IV/ Diponegoro, Mayjen TNI Mochammad Effendi didampingi Walikota Pekalongan, Saelany Machfudz
Dalam kesempatan itu, Irjen Lutfi dan Majen Effendi menyerahkan sejumlah bantuan berupa sembako, makanan ringan hingga karpet agar dapat langsung dimanfaatkan korban banjir di pengungsian.
“Kegiatan kita dalam rangka meringankan masyarakat kita yang terdampak rob di Pekalongan Kota. Dari 7700 KK dari laporan pak Walikota, kita sudah siapkan satu dapur lapangan. Dimana dapur lapangan ini TNI, Polri dan masyarakat ikut. Jadi satu gilingan ini ada seribu bungkus yang bisa kita lakukan. Ini terus menerus dan akan didistribusikan masyarakat,” ujar Kapolda.
Dia berpesan agar masyarakat selalu menjaga kesehatan dan mengajak masyarakat untuk peduli sesama.
“Masyarakat yang sekiranya memiliki rejeki lebih khususnya pengusaha Pekalongan kita bikin sosial banding bersama-sama, kegiatan sosial menciptakan rasa memiliki terhadap problem yaitu rob,” ajaknya. (Baca juga : Pemkot Solo Ajukan Penangguhan Bayar Listrik, PLN: Sulit Dikabulkan )
Usai meninjau pengungsian, Kapolda bersama rombongan menuju ke dapur umum Brimobda jateng guna mengecek persiapan penjaminan logistik pengungsi.
Kapolda meninjau lokasi pengungsian warga terdampak banjir dengan menggunakan perahu karet Brimob menyusuri wilayah Pekalongan Utara yang terendam banjir dengan ketinggian bervariasi mulai dari 20 hingga 50 cm.
Dalam kunjungannya, mantan Wakapolda Jateng ini turun bersama Pangdam IV/ Diponegoro, Mayjen TNI Mochammad Effendi didampingi Walikota Pekalongan, Saelany Machfudz
Dalam kesempatan itu, Irjen Lutfi dan Majen Effendi menyerahkan sejumlah bantuan berupa sembako, makanan ringan hingga karpet agar dapat langsung dimanfaatkan korban banjir di pengungsian.
“Kegiatan kita dalam rangka meringankan masyarakat kita yang terdampak rob di Pekalongan Kota. Dari 7700 KK dari laporan pak Walikota, kita sudah siapkan satu dapur lapangan. Dimana dapur lapangan ini TNI, Polri dan masyarakat ikut. Jadi satu gilingan ini ada seribu bungkus yang bisa kita lakukan. Ini terus menerus dan akan didistribusikan masyarakat,” ujar Kapolda.
Dia berpesan agar masyarakat selalu menjaga kesehatan dan mengajak masyarakat untuk peduli sesama.
“Masyarakat yang sekiranya memiliki rejeki lebih khususnya pengusaha Pekalongan kita bikin sosial banding bersama-sama, kegiatan sosial menciptakan rasa memiliki terhadap problem yaitu rob,” ajaknya. (Baca juga : Pemkot Solo Ajukan Penangguhan Bayar Listrik, PLN: Sulit Dikabulkan )
Usai meninjau pengungsian, Kapolda bersama rombongan menuju ke dapur umum Brimobda jateng guna mengecek persiapan penjaminan logistik pengungsi.
(nun)