Pemerintah Siapkan Rp35 T untuk Banjir-Longsor di Jabotabekpuncur

Rabu, 03 Juni 2020 - 13:37 WIB
loading...
Pemerintah Siapkan Rp35...
Tanah longsor di Kampung Sinar Harapan, Desa Harkat Jaya, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, awal tahun lalu. Foto/dok.SINDOnews
A A A
BANDUNG - Pemerintah telah menyiapkan strategi penanganan bencana banjir dan longsor di kawasan DKI Jakarta, Bogor, Tanggerang, Bekasi, Puncak, dan Cianjur (Jabodetabekpubcur). Strategi tersebut ditopang dengan total anggaran sebesar Rp35 triliun.

Gubernur Jabar, Ridwan Kamil mengungkapkan hal itu disepakati melalui penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) secara virtual melalui aplikasi Ruang Kerja, Selasa (2/6/2020) kemarin. PKS memuat komitmen bersama jajaran pemerintah pusat, pemerintah provinsi, serta pemerintah kabupaten kota, untuk menyiapkan anggaran total Rp35 triliun untuk penanggulangan banjir dan longsor selama empat tahun mendatang.

(Baca: Hujan Deras Semalaman, 7 Kecamatan di Kabupaten Bandung Direndam Banjir)

Pemerintahan pusat meliputi Kementerian Dalam Negeri, Kementerian PUPR, Kementerian Agraria dan Tara Ruang/BPN, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, dan Kementerian PPN/Bappenas, sedangkan pemerintah provinsi meliputi DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten. Sementara itu untuk kabupaten yaitu Pemkab Bogor, Tangerang, Bekasi, Cianjur, untuk kota yakni Pemkot Bogor, Depok, Tangerang, Tangerang Selatan, dan Bekasi.

"Kita menandatangani kesepahaman bersama untuk menyiapkan anggaran sebesar Rp35 triliun, dibagi-bagi dari anggaran pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten kota untuk menangani banjir di daerah Jabodetabekpunjur yang memang beberapa muara sungainya ada di Jabar dan hilirnya ada di Jakarta, Bekasi, dan sekitarnya," papar Ridwan Kamil, Rabu (3/6/2020).

(Baca: Tito Ajak Pusat dan Pemda Bersatu Tangani Banjir Jabodetabek)

Adapun besaran anggaran yang disiapkan Pemprov Jabar sendiri, Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu mengaku masih dalam tahap perhitungan. Dia meyakinkan, pengalokasian anggaran akan dilakukan secara transparans.

"Anggaran dari Pemprov Jabar akan dirumuskan kira-kira persentasenya berapa dari Rp35 triliun itu. Semoga dengan informasi yang transparans, warga bisa paham bahwa proses menyelesaikan banjir itu butuh empat tahun sampai tahun 2024," katanya.

Kang Emil pun berharap, masyarakat, khususnya di Jabar bisa memahami bahwa menyelesaikan banjir dan longsor memerlukan biaya tidak sedikit dan waktu yang lama.

"Jadi, kalau ada banjir di tahun-tahun depan mohon bersabar. Proyek raksasa Rp35 triliun ini butuh waktu yang tidak sebentar," tandasnya. agung bakti sarasa
(muh)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Banjir dan Longsor Terjang...
Banjir dan Longsor Terjang Kota Padangsidimpuan, Satu Orang Tewas
Sungai Batanghari Meluap,...
Sungai Batanghari Meluap, 30 Sekolah di Muarojambi Terendam Banjir
BPBD Kota Bekasi Sebut...
BPBD Kota Bekasi Sebut Pengungsi Banjir Telah Kembali ke Rumah
Perlu Solusi Jangka...
Perlu Solusi Jangka Panjang dan Kesadaran Masyarakat Atasi Banjir di Bekasi
Tanggul Sungai Cinangka...
Tanggul Sungai Cinangka Jebol Rendam Ratusan Rumah, 156 Warga Purwakarta Mengungsi
Banjir Sukabumi Renggut...
Banjir Sukabumi Renggut Korban Jiwa, Gibran Minta Warga di Pinggir Sungai Direlokasi
Lumpur Bekas Banjir...
Lumpur Bekas Banjir di Vila Nusa Indah Masih Tebal, Pengendara Banyak yang Jatuh
Jalan Raya Dayeuhkolot...
Jalan Raya Dayeuhkolot Bandung Kembali Lumpuh, Terendam Banjir Setinggi 1 Meter
Hujan Deras, 70 Rumah...
Hujan Deras, 70 Rumah di Kota Sukabumi Terendam Banjir
Rekomendasi
Israel Tahan 676 Jenazah...
Israel Tahan 676 Jenazah Palestina di Pemakaman Angka dan Lemari Es
Natasha Rizky Akui Desta...
Natasha Rizky Akui Desta sebagai Pria Bertanggung Jawab, Masih Beri Nafkah hingga Kini
Daud Yordan Hancurkan...
Daud Yordan Hancurkan Kambosos Jr dengan Serangan Verbal: Kamu Jatuh KO!
Berita Terkini
Petugas Kabel Wi-Fi...
Petugas Kabel Wi-Fi Babak Belur Dikeroyok Anggota Ormas di Depok Gara-gara Tak Memberi Uang
28 menit yang lalu
Korban Tewas Kebakaran...
Korban Tewas Kebakaran Kapal Tanker Ronggolawe dan Tug Boat Bertambah Jadi 3 Orang
35 menit yang lalu
Banjir dan Longsor Terjang...
Banjir dan Longsor Terjang Kota Padangsidimpuan, Satu Orang Tewas
46 menit yang lalu
Bela sang Adik, Penyanyi...
Bela sang Adik, Penyanyi Dangdut Serli KDI Malah Jadi Korban Penganiayaan
1 jam yang lalu
BMKG: Gempa M5,2 Bayah...
BMKG: Gempa M5,2 Bayah Banten Masuk Kategori Megathrust Event, Tak Berpotensi Tsunami
1 jam yang lalu
INH-Komunitas Ojol Rawamangun...
INH-Komunitas Ojol Rawamangun Bersih-bersih Masjid dan Bagikan Makanan Buka Puasa
1 jam yang lalu
Infografis
5 Anggota NATO Terlemah...
5 Anggota NATO Terlemah di 2025, Ada Negara Paling Aman di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved