Pesawat yang Ditembaki KKB di Kiwirok Papua Bawa Aparat Keamanan
loading...
Pesawat Smart Air berlubang setelah ditembaki oleh KKB saat hendak mendarat di Kiwirok, Pegunungan Bintang, Papua, Jumat (8/10/2021). Foto/iNews TV/Omega Batkorumbawa
A
A
A
PEGUNUNGAN BINTANG - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dilaporkan menembaki Pesawat Smart Air saat hendak mendarat di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Jumat (8/10/2021) sekitar pukul 09.13 WIT.
Berdasarkan laporan akibat tembakan itu menyebabkan sayap pesawat sebelah kiri berlubang. Lalu saat terbang kembali lagi ke Oksibil pesawat tersembut mengalami serangan tembakan lagi.
Pesawat Smart Air dari Timika menuju Kiwirok, Pegunungan Bintang yang dipiloti Guntardi ini dilaporkan selain membawa bahan makanan juga mengantarkan tiga orang penumpang dari aparat keamanan.
![Pesawat yang Ditembaki KKB di Kiwirok Papua Bawa Aparat Keamanan]()
Belum diketahui dari kesatuan atau instansi mana dan identitas ketiga aparat keamanan yang ikut dalam pesawat. Saat ini pesawat sudah dilaporkan kembali ke Oksibil Ibukota Pegunungan Bintang
Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih Kol Arm Reza Nur Patria mengaku belum mendapat informasi soal keberadaan aparat keamanan di dalam pesawat yang ditembaki tersebut. “Saya cari informasi lebih lanjut, bila ada perkembangan akan disampaikan,” kata Kapendam
Berdasarkan laporan akibat tembakan itu menyebabkan sayap pesawat sebelah kiri berlubang. Lalu saat terbang kembali lagi ke Oksibil pesawat tersembut mengalami serangan tembakan lagi.
Pesawat Smart Air dari Timika menuju Kiwirok, Pegunungan Bintang yang dipiloti Guntardi ini dilaporkan selain membawa bahan makanan juga mengantarkan tiga orang penumpang dari aparat keamanan.
Belum diketahui dari kesatuan atau instansi mana dan identitas ketiga aparat keamanan yang ikut dalam pesawat. Saat ini pesawat sudah dilaporkan kembali ke Oksibil Ibukota Pegunungan Bintang
Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih Kol Arm Reza Nur Patria mengaku belum mendapat informasi soal keberadaan aparat keamanan di dalam pesawat yang ditembaki tersebut. “Saya cari informasi lebih lanjut, bila ada perkembangan akan disampaikan,” kata Kapendam
(shf)
Explore More