Ribuan Rumah dan Jalan di Kota Medan Terendam Banjir Rob
loading...
Warga melintas di depan rumahnya yang terendam banjir rob di kawasan pesisir Kota Medan, Kamis dini hari (7/10/2021). Foto: iNewsTV/Yudha Bahar
A
A
A
MEDAN - Banjir pasang air laut atau rob kembali melanda di kawasan pesisi Kota Medan , Sumatera Utara (Sumut). Akibatnya, ribuan permukiman warga dan jalan terendam , Kamis dini hari (7/10/2021).
Masyarakat yang tinggal di kawasan pesisir Kota Medan inipun harus ekstra hati-hati, lantaran banjir mulai menggenangi rumah pukul 00.00 WIB, hingga menjelang waktu subuh.
![Ribuan Rumah dan Jalan di Kota Medan Terendam Banjir Rob]()
Selain banjir, sampah juga ikut terbawa arus sehingga menyebabkan saluran parit tersumbat.
Warga setempat mengatakan, banjir dalam satu bulan terakhir menggenangi jalan dan rumah warga. “2 kali dalam sehari yakni di waktu malam dan siang hari,” kata salah seorang warga Belawan, Adrian Ahya.
Tinggi banjir rob pun bervariasi, mulai dari setinggi lutut hingga mencapai satu meter di kawasan yang berdekatan dengan pantai.
![Ribuan Rumah dan Jalan di Kota Medan Terendam Banjir Rob]()
“Dalam satu bulan banjir melanda Kecamatan Medan Belawan selama satu pekan, setiap banjir di malam hari kami gak tidur, khawatir air semakin tinggi, barang-barang rusak hingga korsleting listrik,” tutur Adrian.
Warga pun menuntut janji Wali Kota Medan, Bobby Afif Nasution untuk segera melakukan perbaikan terhadap kawasan pesisir Kota Medan tersebut, sesuai masa-masa sewaktu kampanye yang akan membuat tanggul di Pantai Belawan.
Masyarakat yang tinggal di kawasan pesisir Kota Medan inipun harus ekstra hati-hati, lantaran banjir mulai menggenangi rumah pukul 00.00 WIB, hingga menjelang waktu subuh.
Selain banjir, sampah juga ikut terbawa arus sehingga menyebabkan saluran parit tersumbat.
Warga setempat mengatakan, banjir dalam satu bulan terakhir menggenangi jalan dan rumah warga. “2 kali dalam sehari yakni di waktu malam dan siang hari,” kata salah seorang warga Belawan, Adrian Ahya.
Tinggi banjir rob pun bervariasi, mulai dari setinggi lutut hingga mencapai satu meter di kawasan yang berdekatan dengan pantai.
“Dalam satu bulan banjir melanda Kecamatan Medan Belawan selama satu pekan, setiap banjir di malam hari kami gak tidur, khawatir air semakin tinggi, barang-barang rusak hingga korsleting listrik,” tutur Adrian.
Warga pun menuntut janji Wali Kota Medan, Bobby Afif Nasution untuk segera melakukan perbaikan terhadap kawasan pesisir Kota Medan tersebut, sesuai masa-masa sewaktu kampanye yang akan membuat tanggul di Pantai Belawan.
(nic)
Lihat Juga :
