Jenazah TKI Asal Lebak yang Meninggal di Malaysia Akhirnya Dipulangkan
loading...
A
A
A
LEBAK - Jenazah Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Abad (37), yang meninggal di Malaysia, Senin (20/9/2021), sudah dipulangkan ke Indonesia. Jenazah Abad, langsung dikebumikan oleh keluarga, Kamis (23/9/2021) malam.
Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Kabupaten Lebak, Octa Ahmad mengatakan, Jenazah sudah diserahkan ke keluarga. "Semalam sudah datang ke rumah duka," kata Octa, Jumat (24/9/2021).
Sepupu Abad, Babay mengatakan, jenazah datang pukul 22.30 WIB. Keluarga langsung mengurus jenazah dan langsung dikebumikan. "Udah nyampe pak tadi malam pukul 10.30 WIB malam, makasih udah membantu kami yang sedang duka cita," katanya.
Babay juga berterimakasih kepada semua pihak yang telah membantu pemulangan keluarganya. "Kami keluarga mengucapkan sangat berterima kasih kepada Kepala Desa Pagelaran bersama media, dan bapak Kapolsek Malimping Lebak dan semua aparatur negara khususnya Indonesia," ujar Babay.
Sebelumnya, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Kabupaten Lebak, telah berkoordinasi dengan pihak keluarga dan sudah menindak lanjuti untuk proses pemulangan dengan Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Serang, Kementrian Luar Negeri, dan Pihak KBRI di Malaysia. "Kita masih tunggu kabar dari pihak terkait," kata Octa Ahmad, Rabu (22/9/2021) lalu. Baca: Pemulangan Jenazah TKI Asal Lebak Tunggu Keputusan KBRI Malaysia.
Terkait membantu pemulangan agak terkendala karena almarhum Abad merupakan Tenaga Kerja Illegal, karena tida ada dalam data Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Lebak. "Maka kita masih tunggu keputusan dari pihak - pihak yang kita sudah koordinasi," ujarnya.
Abad meninggal dunia setelah melakukan perawatan di Hospital Tuanku Ja'afar tepatnya di Jalan Rasah 70300, Seremban Negeri Sembilan, Malaysia. Baca Juga: Wanita Cantik Ini Tewas Terseret Arus Sungai, Diduga Terpeleset.
Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Kabupaten Lebak, Octa Ahmad mengatakan, Jenazah sudah diserahkan ke keluarga. "Semalam sudah datang ke rumah duka," kata Octa, Jumat (24/9/2021).
Sepupu Abad, Babay mengatakan, jenazah datang pukul 22.30 WIB. Keluarga langsung mengurus jenazah dan langsung dikebumikan. "Udah nyampe pak tadi malam pukul 10.30 WIB malam, makasih udah membantu kami yang sedang duka cita," katanya.
Babay juga berterimakasih kepada semua pihak yang telah membantu pemulangan keluarganya. "Kami keluarga mengucapkan sangat berterima kasih kepada Kepala Desa Pagelaran bersama media, dan bapak Kapolsek Malimping Lebak dan semua aparatur negara khususnya Indonesia," ujar Babay.
Sebelumnya, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Kabupaten Lebak, telah berkoordinasi dengan pihak keluarga dan sudah menindak lanjuti untuk proses pemulangan dengan Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Serang, Kementrian Luar Negeri, dan Pihak KBRI di Malaysia. "Kita masih tunggu kabar dari pihak terkait," kata Octa Ahmad, Rabu (22/9/2021) lalu. Baca: Pemulangan Jenazah TKI Asal Lebak Tunggu Keputusan KBRI Malaysia.
Terkait membantu pemulangan agak terkendala karena almarhum Abad merupakan Tenaga Kerja Illegal, karena tida ada dalam data Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Lebak. "Maka kita masih tunggu keputusan dari pihak - pihak yang kita sudah koordinasi," ujarnya.
Abad meninggal dunia setelah melakukan perawatan di Hospital Tuanku Ja'afar tepatnya di Jalan Rasah 70300, Seremban Negeri Sembilan, Malaysia. Baca Juga: Wanita Cantik Ini Tewas Terseret Arus Sungai, Diduga Terpeleset.
(nag)