Medan Belawan Mencekam, 2 Kelompok Remaja Perang Batu dan Mercon
loading...
Perang mercon dan lemparan batu antar dua kelompok remaja terjadi di Medan Belawan, Kota Medan, Sumatera Utara, Selasa petang (21/9/2021). Foto/iNews TV/Yudha Bahar
A
A
A
MEDAN - Dua kelompok remaja di Medan Belawan, Kota Medan, Sumatera Utara tawuran di jalanan dan saling serang dengan lempar batu dan mercon, Selasa petang (21/9/2021).
Tawuran melibatkan kelompok Lorong Papan dengan Lorong melati di kawasan Taman Makam Pahlawan, Kelurahan Belawan 1, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan.
Tembakan petasan dari salah satu kubu juga mewarnai tawuran antar remaja ini. Mirisnya dalam aksi tawuran ini terlihat salah seorang wanita mengantarkan air mineral untuk remaja yang terlibat tawuran.
Diduga tawuran ini kembali bergejolak setelah beberapa pekan lalu sejumlah bocah di bawah umur terlibat perkelahian saat sedang mandi di kawasan yang terendam banjir rob. Perkelahian berlanjut hingga menjadi aksi tawuran antar lorong yang saling berdekatan.
Pantauan di lapangan, tempat tinggal warga yang berada dekat dengan lokasi tawuran mengalami kerusakan di bagian atap dan dinding bangunan rumah. Bahkan masyarakat yang menggantungkan perekonomian dari berjualan sudah satu bulan tidak bisa berjualan. Akibat tawuran yang terjadi membuat Ati, salah satu warga terdampak terpaksa menutup warung.
"Sudah sebulan tidak membuka warung akibat tawuran ini. Selain rumah rusak, terpaksa menggadaikan perhiasan untuk mencukupi kebutuhan uang untuk belanja sehari-hari, sekolah dan kuliah anak," ujarnya.
Aksi tawuran berhenti setelah petugas kepolisian dari Polsek Medan Belawan dan Kapolres Pelabuhan Belawan tiba di lokasi kejadian.
Selain meminta tawuran dihentikan melalui pengeras suara, petugas juga menghalau kedua belah kubu agar berhenti melaku tawuran. Selain itu mengimbau para orang tua untuk menarik anaknya dari lokasi tawuran.
Tawuran melibatkan kelompok Lorong Papan dengan Lorong melati di kawasan Taman Makam Pahlawan, Kelurahan Belawan 1, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan.
Tembakan petasan dari salah satu kubu juga mewarnai tawuran antar remaja ini. Mirisnya dalam aksi tawuran ini terlihat salah seorang wanita mengantarkan air mineral untuk remaja yang terlibat tawuran.
Diduga tawuran ini kembali bergejolak setelah beberapa pekan lalu sejumlah bocah di bawah umur terlibat perkelahian saat sedang mandi di kawasan yang terendam banjir rob. Perkelahian berlanjut hingga menjadi aksi tawuran antar lorong yang saling berdekatan.
Pantauan di lapangan, tempat tinggal warga yang berada dekat dengan lokasi tawuran mengalami kerusakan di bagian atap dan dinding bangunan rumah. Bahkan masyarakat yang menggantungkan perekonomian dari berjualan sudah satu bulan tidak bisa berjualan. Akibat tawuran yang terjadi membuat Ati, salah satu warga terdampak terpaksa menutup warung.
"Sudah sebulan tidak membuka warung akibat tawuran ini. Selain rumah rusak, terpaksa menggadaikan perhiasan untuk mencukupi kebutuhan uang untuk belanja sehari-hari, sekolah dan kuliah anak," ujarnya.
Aksi tawuran berhenti setelah petugas kepolisian dari Polsek Medan Belawan dan Kapolres Pelabuhan Belawan tiba di lokasi kejadian.
Selain meminta tawuran dihentikan melalui pengeras suara, petugas juga menghalau kedua belah kubu agar berhenti melaku tawuran. Selain itu mengimbau para orang tua untuk menarik anaknya dari lokasi tawuran.
(shf)
Lihat Juga :
