Asyik Pesta Miras, Anggota Geng Motor di Jambi Tak Berdaya Digerebek Warga
loading...
Anggota geng motor di Jambi digerebek saat pesta miras karena meresahkan warga sekitar.Foto/ilustrasi
A
A
A
JAMBI - Sejumlah orang yang diduga geng motor digerebek polisi saat asyik pesta minuman keras (miras) di warung tuak. Warga RT 27, Kelurahan Kenalibesar, Kecamatan Alambarajo, Kota Jambi yang resah dengan mereka juga ikut menggerebek.
Menurut Ketua RT 27, Kelurahan Kenalibesar, Kecamatan Alambarajo, Kota Jambi, Adi Setiadi, penangkapan anggota geng motor ini bermula pada Jum'at malam pekan lalu, terjadi tawuran di daerah tersebut.
Baca juga: Kasus Akun Tiktok Penghina Warga Jambi, Polisi Kantongi Identitas Pelaku
Untuk mengantisipasi kejadian terulang lagi, warga RT 27 bersiaga. "Jadi malam itu, ada salah seorang anggota warga kita yang melihat status WhatsApp mereka, janjian mau tawuran di daerah sini. Saya langsung koordinasi dengan pihak keamanan dan Babinkamtibmas untuk melakukan tindakan," tukas Adi Setiadi, Senin (13/9/2021).
Di status WhatsApp tersebut, katanya, terlihat mereka sedang memamerkan senjata sambil membawa sepeda motor. Mereka juga diketahui sedang asyik nongkrong dan mabuk di warung tuak tersebut.
"Warung tuak itu ibarat markas mereka lah. Jadi di belakang warung ada ruko kosong, di sanalah mereka minum dan lain-lainnya," imbuhnya. Dari tangan mereka juga ditemukan sejumlah senjata tajam.
Baca juga: Antisipasi Lonjakan Wisatawan ke Jabar, Operasi Gabungan Digelar di 11 Wilayah PPKM Level 2
Warung tuak tersebut, sudah lama menjadi keresahan warga sekitar karena menjadi tempat orang mabuk-mabukan dan tak jarang juga menimbulkan keributan.
Adi mengatakan, sedang berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menutup warung tersebut. "Warga juga sudah marah semalam, namun sudah saya arahkan jangan bertindak anarkis," tuturnya.
Ada lima orang yang dibawa ke Polsek Kotabaru. "Proses selanjutnya silahkan konfirmasi ke kepolisian," imbuhnya.
Kanit Reskrim Polsek Kotabaru, Ipda Rizky M Ramadan mengakui adanya penangkapan tersebut. "Benar, memang ada penangkapan. Namun, untuk detailnya saya belum dapat laporan, nanti akan kita sampaikan perkembangannya," jawabnya.
Menurut Ketua RT 27, Kelurahan Kenalibesar, Kecamatan Alambarajo, Kota Jambi, Adi Setiadi, penangkapan anggota geng motor ini bermula pada Jum'at malam pekan lalu, terjadi tawuran di daerah tersebut.
Baca juga: Kasus Akun Tiktok Penghina Warga Jambi, Polisi Kantongi Identitas Pelaku
Untuk mengantisipasi kejadian terulang lagi, warga RT 27 bersiaga. "Jadi malam itu, ada salah seorang anggota warga kita yang melihat status WhatsApp mereka, janjian mau tawuran di daerah sini. Saya langsung koordinasi dengan pihak keamanan dan Babinkamtibmas untuk melakukan tindakan," tukas Adi Setiadi, Senin (13/9/2021).
Di status WhatsApp tersebut, katanya, terlihat mereka sedang memamerkan senjata sambil membawa sepeda motor. Mereka juga diketahui sedang asyik nongkrong dan mabuk di warung tuak tersebut.
"Warung tuak itu ibarat markas mereka lah. Jadi di belakang warung ada ruko kosong, di sanalah mereka minum dan lain-lainnya," imbuhnya. Dari tangan mereka juga ditemukan sejumlah senjata tajam.
Baca juga: Antisipasi Lonjakan Wisatawan ke Jabar, Operasi Gabungan Digelar di 11 Wilayah PPKM Level 2
Warung tuak tersebut, sudah lama menjadi keresahan warga sekitar karena menjadi tempat orang mabuk-mabukan dan tak jarang juga menimbulkan keributan.
Adi mengatakan, sedang berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menutup warung tersebut. "Warga juga sudah marah semalam, namun sudah saya arahkan jangan bertindak anarkis," tuturnya.
Ada lima orang yang dibawa ke Polsek Kotabaru. "Proses selanjutnya silahkan konfirmasi ke kepolisian," imbuhnya.
Kanit Reskrim Polsek Kotabaru, Ipda Rizky M Ramadan mengakui adanya penangkapan tersebut. "Benar, memang ada penangkapan. Namun, untuk detailnya saya belum dapat laporan, nanti akan kita sampaikan perkembangannya," jawabnya.
(msd)
Explore More