Stok Vaksin 14,9 Juta Dosis, Bio Farma Tunggu Permintaan Kemenkes

Selasa, 07 September 2021 - 10:04 WIB
loading...
Stok Vaksin 14,9 Juta Dosis, Bio Farma Tunggu Permintaan Kemenkes
Stok vaksin masih 14,9 juta dosis, Biofarma menunggu permintaan dari Kemenkes.
A A A
BANDUNG - Stok vaksin di Bio Farma saat ini mencapai 14,9 juta dosis yang siap didistribusikan. Saat ini, Bio Farma masih menunggu permintaan distribusi dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.

Sekretaris Perusahaan sekaligus Juru Bicara Bio Farma, Bambang Heriyanto mengatakan, per tanggal 5 September 2021 stok vaksin adalah sebanyak 14,9 juta dosis. Vaksin tersebut akan langsung didistribusikan setelah mendapatkan permintaan dari Kementerian Kesehatan RI.

Baca juga: Empat Hari Hilang di Waduk Cirata, Pemancing Asal Cianjur Ditemukan Tak Bernyawa

"Diperkirakan pada bulan September 2021 ini, Indonesia akan mendapatkan tambahan stok vaksin sebanyak 16,5 juta vaksin Covid-19 Bio Farma, yang diproses fill and finish di fasilitas produksi Bio Farma," kata dia, dalam keterangan resminya.

Sementara itu, Bio Farma menerima kembali vaksin CoronaVac 2 dosis dari Sinovac, dalam bentuk finish product untuk keenam kalinya, sebanyak lima juta dosis. Pengiriman CoronaVac 2 dosis ini, merupakan kelanjutan pengiriman dari total 50 juta dosis, yang akan diterima Bio Farma, dalam periode Agustus - September 2021 mendatang.

Saat ini, vaksin CoronaVac 2 dosis yang diterima pada hari ini di Bandara Soekarno-Hatta, akan segera melewati tahap karantina dan proses sampling sebelum mendapatkan lot rilis dari Badan POM untuk kemudian didistribuskan ke 34 provinsi di Indonesia.

Baca juga: Ibu dan Anak Gadisnya Dibunuh dan Ditelanjangi, Yosef dan Istri Mudanya Kini Sudah 6 Kali Diperiksa

Dari pasokan vaksin Covid-19 yang sudah mencapai 225,4 juta dosis, Bio Farma sudah melakukan pendistribusian vaksin Covid-19 sejak Januari - hingga minggu pertama September sebanyak 141,4 juta dosis.

Terdiri dari CoronaVac 1 dosis, tiga juta dosis, Covid-19 Bio Farma sebanyak 93,06 juta dosis, AstraZeneca (Covax, B2B dan Hibah) sebanyak 16,8 juta doisis, Moderna 7,6 juta dosis, CoronaVac 2 dosis 20,4 juta dosis serta Sinopharm (hibah) 499,9 ribu dosis.

Pada bulan September 2021, Indonesia selain akan mendapatkan tambahan vaksin CoronaVac 2 dosis berupa finish product sebanyak 25 juta dosis vaksin, dan juga tambahan beberapa vaksin lainnya baik dari skema multilateral Covax/Gavi, bilateral maupun donasi bilateral lainnya, sehingga diperkirakan total ketersediaan stok vaksin di Indonesia untuk supply bulan September diharapkan bisa mencapai lebih dari 70 juta dosis.
(msd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2623 seconds (0.1#10.140)