Kapal Cepat Milik Pemkab Halmahera Tengah Dilalap Kobaran Api, 2 ABK Nyaris Tewas
loading...
A
A
A
HALMAHERA TENGAH - Kobaran api melalap habis kapal cepat atau speed milik Pemkab Halmahera Tengah, WERE 01 di dermaga Pelabuhan Weda pada, Kamis (19/8/2021) pukul 09.00 WITA. Menurut saksi mata, Idrus Laboja (52) yang merupakan nahkoda speed WERE 01, speed sedang melakukan aktifitas mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) sebanyak satu ton di dermaga Pelabuhan Weda.
"Kami bertiga ABK sedang mengisi BBM, pada saat saya naik ke anjungan kapal di mana posisi kontak dan stir berada di anjungan dan pada saat saya menyalakan kontak untuk menghidupkan mesin tiba-tiba terjadi percikan api di bagian mesin belakang. Pada saat itu api sudah besar, dan membakar bagian belakang bodi kapal spontan saya langsung loncat kelaut bersama kedua ABK saya," ungkap Idrus Laboja.
Akibat kejadian itu, terdapat dua orang mengalami korban luka bakar , dan langsung diarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Weda, untuk mendaptkan penanganan medis. Kedua ABK yang mengalami luka bakar itu diketahui, Alis Adam (39) warga Desa Gemia, Kecamatan Patani Utara, dan Askari Amari (45) warga Weda.
Selain dua orang ABK yang mengalami korban luka bakar , peristwa itu juga menghanguskan satu unit sepeda motor. Akibat kejadian itu diduga kerugian mencapai miliaran rupiah. Terbakarnya speed boat Pemda Halmahera Tengah ini ditangani oleh Polres Halmahera Tengah. Sejumlah barang bukti juga sudah diamankan.
"Dari hasil pemeriksaan sementara, kita baru mengamankan sejumlah barang bukti yaitu, tiga life jaket, satu selang minyak, dan satu corong minyak. Kami belum bisa oleh TKP karena kondisi kapal maaih terbakar," ucap Kapolres Halmahera Tengah, AKBP Nico Setiawan.
"Kami bertiga ABK sedang mengisi BBM, pada saat saya naik ke anjungan kapal di mana posisi kontak dan stir berada di anjungan dan pada saat saya menyalakan kontak untuk menghidupkan mesin tiba-tiba terjadi percikan api di bagian mesin belakang. Pada saat itu api sudah besar, dan membakar bagian belakang bodi kapal spontan saya langsung loncat kelaut bersama kedua ABK saya," ungkap Idrus Laboja.
Akibat kejadian itu, terdapat dua orang mengalami korban luka bakar , dan langsung diarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Weda, untuk mendaptkan penanganan medis. Kedua ABK yang mengalami luka bakar itu diketahui, Alis Adam (39) warga Desa Gemia, Kecamatan Patani Utara, dan Askari Amari (45) warga Weda.
Baca Juga
Selain dua orang ABK yang mengalami korban luka bakar , peristwa itu juga menghanguskan satu unit sepeda motor. Akibat kejadian itu diduga kerugian mencapai miliaran rupiah. Terbakarnya speed boat Pemda Halmahera Tengah ini ditangani oleh Polres Halmahera Tengah. Sejumlah barang bukti juga sudah diamankan.
"Dari hasil pemeriksaan sementara, kita baru mengamankan sejumlah barang bukti yaitu, tiga life jaket, satu selang minyak, dan satu corong minyak. Kami belum bisa oleh TKP karena kondisi kapal maaih terbakar," ucap Kapolres Halmahera Tengah, AKBP Nico Setiawan.
(eyt)