7.167 Pekerja di Jawa Timur Dirumahkan Akibat PPKM Darurat

Jum'at, 13 Agustus 2021 - 18:04 WIB
loading...
7.167 Pekerja di Jawa...
Kepala Disnakertrans Jatim, Himawan Estu Bagijo. SINDOnews
A A A
SURABAYA - Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat membawa dampak buruk bagi kalangan pekerja. Data Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jawa Timur (Jatim) mencatat, sebanyak 7.167 pekerja dirumahkan akibat kebijakan tersebut. PPKM darurat diberlakukan dalam rentang bulan Juli 2021.

Kepala Disnakertrans Jatim, Himawan Estu Bagijo mengatakan, pekerja yang terpaksa dirumahkan jumlahnya mencapai ribuan dari total 29 perusahaan kritikal dan esensial, serta non esensial sebanyak 80 perusahaan.

Dari perusahaan yang merumahkan tersebut tercatat ada 7.167 orang pekerja yang dirumahkan. "Coba lihat toko-toko elektronik atau toko perlengkapan rumah, semua merumahkan pekerjanya. Pekerja yang dirumahkan ini tidak digaji," ujarnya, Jumat (13/8/2021).

Dia menambahkan, selama PPKM darurat, di Jatim ada lima sektor usaha yang terpaksa melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) seperti industri alas kaki, industri perhotelan, pariwisata, tempat hiburan dan tempat makan.

Jumlah total yang ter-PHK sebanyak 107 orang. "Selain merumahkan karyawan hingga PHK, terdapat juga usaha yang memilih bertahan dengan mengurangi upah pekerja," katanya.

Himawan mengatakan, selain merumahkan pekerja, sejumlah usaha lain juga berupaya untuk tetap bertahan hidup dengan cara mengurangi upah pekerja agar usahanya tetap berjalan. Ada 29 sektor usaha kritikal, dan 43 usaha esensial, dan 29 usaha non esensial yang memilih mengurangi upah karyawan dengan total 7.000 orang lebih.

Sehingga ada 101 perusahaan dengan jenis yang sama seperti perhotelan, restoran, dan transportasi yang melakukan pengurangan upah. "Pengurangan upah pekerja ini dilakukan dengan kesepakatan antara pekerja dan pemberi kerja. Keduanya sudah memahami kondisi yang terjadi akibat pandemi COVID-19," tandas Himawan.

Lebih jauh Himawan menambahkan, selama PPKM Darurat terdapat sejumlah perusahaan yang memilih tutup untuk sementara. Di antaranya 12 perusahaan sektor esensial, 9 perusahaan sektor kritikal, dan 30 perusahaan non esensial.

"Ini yang mampu kami record dan ini kami laporkan kepada Kementerian Ketenagakerjaan(Kemenaker) karena ini yang kira-kira dijadikan acuan data untuk pemberian bansos," pungkasnya.
(don)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Anak Manja Plus Pengangguran...
Anak Manja Plus Pengangguran Bakar Rumah Orang Tuanya Gegara Tak Dibelikan Motor
Polisi Bekuk Pemuda...
Polisi Bekuk Pemuda Pengangguran Pencuri Motor di Lebak
Sadis! Suami Tega Siram...
Sadis! Suami Tega Siram Istri dengan Air Mendidih hingga Melepuh
Tak Dipinjami Uang,...
Tak Dipinjami Uang, Pengguna Narkoba Bakar Bengkel dan Rumah di Muaro Jambi
472 Ribu Orang Usia...
472 Ribu Orang Usia Produktif di Sumut Menganggur
Sadis! Kecanduan Film...
Sadis! Kecanduan Film Porno, Pria di Natuna Cabuli 3 Anak dengan Imbalan Rp5 Ribu
Viral! Warga Miskin...
Viral! Warga Miskin Tak Bisa Beli Makan Lapor Polres Cimahi Kota
Bikin Nyesek, Bukan...
Bikin Nyesek, Bukan Tak Sanggup Produksi Tapi Ini Alasan Perusahaan Tambang Lakukan PHK
Bupati Lamandau: Pendidikan...
Bupati Lamandau: Pendidikan Keterampilan Ciptakan Wirausahawan
Rekomendasi
Profil dan Biodata Cheryl...
Profil dan Biodata Cheryl Ruan, Istri Bobon Santoso yang Unfollow setelah Suaminya Mualaf
Pertamina EP Serahkan...
Pertamina EP Serahkan Pengelolaan Wilayah Migas ke Mitra KSO
3 Alasan Turki Blokir...
3 Alasan Turki Blokir Kerjasama Militer Israel dengan NATO, Terkait Tindakan Zionis di Gaza
Berita Terkini
Gempa 5,5 Guncang Toli-Toli...
Gempa 5,5 Guncang Toli-Toli Sulteng, BMKG: Waspadai Gempa Susulan
37 menit yang lalu
8 Buffer Zone Disiapkan...
8 Buffer Zone Disiapkan Antisipasi Macet Horor Mudik 2025 di Pelabuhan Merak
2 jam yang lalu
Pemulihan Korban Banjir,...
Pemulihan Korban Banjir, PGN Bantu 3.000 Warga di Bekasi dan Jaktim
2 jam yang lalu
Mutasi Polri, 5 Kapolres...
Mutasi Polri, 5 Kapolres di Lampung Diganti
3 jam yang lalu
Siswa SDN di Cigombong...
Siswa SDN di Cigombong Bogor Ikuti Kegiatan MNC Peduli-MNC Land: Bermain sambil Belajar
3 jam yang lalu
Lebaran di Solo, Jokowi...
Lebaran di Solo, Jokowi Tak Gelar Open House di Rumah
3 jam yang lalu
Infografis
Sepasang Pesawat Pengebom...
Sepasang Pesawat Pengebom Nuklir AS Berkeliaran di Timur Tengah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved