Sukabumi Gempar Siswa SMK Tewas Mengenaskan Dikeroyok Pakai Senjata Tajam, 5 Pelaku Diringkus

Kamis, 12 Agustus 2021 - 21:17 WIB
loading...
Sukabumi Gempar Siswa SMK Tewas Mengenaskan Dikeroyok Pakai Senjata Tajam, 5 Pelaku Diringkus
Kapolsek Sukaraja, Kompol Supardi saat memberikan keterangan kepada wartawan. Foto/MPI/Dharmawan Hadi
A A A
SUKABUMI - Lima orang terduga pengeroyok siswa SMK di Jalan Raya Cimuncang Sukraja, Sukabumi, Jawa Barat, diringkus polisi. Korban berinisial ASP (15) yang merupakan pelajar SMK di wilayah Sukalarang, meninggal dunia pada Kamis (12/8/2021) dini hari di Rumah Sakit Umum Hermina Sukabumi.



Kapolsek Sukaraja, Kompol Supardi mengatakan, tiga terduga pelaku ditangkap pada Rabu (11/8/2021) malam dan dua lainnya pada Kamis (12/8/2021) dini hari. Berdasarkan keterangan kepolisian, kelima terduga pelaku yang merupakan pelajar dari salah satu sekolah menengah kejuruan di Sukaraja, adalah IM (16), PJK (16), N (16), YSA (17 ), dan GM (17 ).



Diketahui, tiga terduga pelaku merupakan junior sekaligus eksekutor pengeroyokan, yakni IM, PJK, dan N, di mana mereka diamankan pada Rabu (11/8/2021) malam. Sedangkan dua lainnya, YSA dan GM merupakan senior yang memerintahkan atau menyuruh, ditangkap pada Kamis (12/8/2021) dini hari.



Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Sukabumi Kota, Iptu Astuti Setyaningsih dalam keterangan tertulis ikut menjelaskan kronologi dugaan pengeroyokan tersebut.

Kata dia, insiden ini terjadi pada Senin (9/8/2021) sekitar pukul 15.00 WIB di Jalan Raya Cimuncang, tepatnya depan SMP Negeri 1 Sukaraja, Desa Pasirhalang, Kecamatan Sukaraja.



Saat itu, korban ASP pergi membonceng temannya yang berinisial MRM menuju tempat kejadian perkara. Kemudian, korban menemui sejumlah terduga pelaku, yang ternyata, sambung Astuti, sudah janjian untuk tawuran . Sementara teman korban, MRM, diminta menunggu dekat sepeda motor yang diparkir.

"Korban langsung ditendang IM, hingga terjatuh. Dalam posisi terjatuh, langsung dibacok dengan celurit oleh terduga pelaku PJK dan mengenai bagian dahi. Korban juga dibacok oleh N dan mengenai bagian tangan kanan," kata Astuti.



Korban lalu dibawa ke Rumah Sakit Umum Hermina Sukabumi untuk mendapat perawatan. Wakil Direktur Medis Rumah Sakit Umum Hermina Sukabumi, Hendy Kurniawan menyebut korban datang pada Senin (9/8/2021) sekitar pukul 19.00 WIB, namun sempat mengaku menjadi korban kecelakaan .

"Saat itu pun langsung kita operasi dan tindakan lain, tetapi tidak bertahan. Tadi dini hari (Kamis) meninggal dunia dan dipulangkan ke rumahnya," kata Hendy. Korban sendiri merupakan warga Desa Selawangi, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi. Polisi menyebut pihak keluarga menolak dilakukan autopsi.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 2.5030 seconds (0.1#10.140)