Masuk Ilegal untuk Kenaikan Tingkat, 113 Pesilat dari Timor Leste Dideportasi

Rabu, 11 Agustus 2021 - 21:02 WIB
loading...
Masuk Ilegal untuk Kenaikan Tingkat, 113 Pesilat dari Timor Leste Dideportasi
Sebanyak 113 warga negara Timor Leste yang merupakan anggota Pencak Silat Setia Hati Cabang Belu akhirnya dideportasi kembali ke negaranya lewat Pos Lintas Batas Negara Motaain di Belu, Nusa Tenggara Timur. Foto Antara
A A A
BELU - Badan Nasional Pengelola Perbatasan menyebutkan sebanyak 113 pesilat warga negara Timor Leste dideportasi Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Motaain di Kabupaten Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Sebanyak 113 warga negara Timor Leste itu merupakan anggota Pencak Silat Setia Hati Cabang Belu.

Deputi Bidang Pengelolaan Batas Wilayah Negara BNPP, Robert Simbolon, menyampaikan, mereka dideportasi untuk mencegah terjadinya klaster baru COVID-19 di perbatasan negara.

Baca : Tulungagung Gempar, Pesilat Tewas saat Digembleng Kekuatan


Penyerahan 113 warga negara Timor Leste itu dari pemegang otoritas imigrasi Indonesia di sana kepada koleganya di sisi Timor Leste disaksikan kepala PLBN Motaain.

"Semua pihak terkait yakni BNPP yang diwakili PLBN, Polres, Kodim 1605/Belu, Imigrasi, Karantina, dan Konsulat Timor Leste di Atambua bersepakat melakukan pemulangan atau deportasi untuk mencegah terjadinya klaster baru COVID-19," kata dia.

Mereka melintas masuk ke wilayah Indonesia secara ilegal dengan tujuan mengikuti kegiatan pengesahan keanggotaan baru dan kenaikan tingkat atau sabuk.

Setelah berhasil masuk ke Kabupaten Belu, mereka menginap di beberapa rumah warga Atambua yang masih mempunyai hubungan kekerabatan. Berdasarkan informasi dari masyarakat, Polres Belu akhirnya dapat menahan mereka pada Senin malam 9 Agustus 2021.



Kemudian, pihak Konsulat RDTL di Atambua memfasilitasi proses penandatanganan serah terima pemulangan 113 warga negara Timor Leste itu antar perwakilan imigrasi kedua negara.

Asisten Deputi Pengelolaan Lintas Batas Negara BNPP, Murtono, menyebutkan, mereka meninggalkan wilayah Indonesia dan memasuki wilayah negaranya secara tertib.
(sms)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2156 seconds (0.1#10.140)