Selama Januari - Mei 2021, Jumlah Wisman ke Jawa Timur Hanya 160 Kunjungan

Senin, 05 Juli 2021 - 12:01 WIB
loading...
Selama Januari - Mei 2021, Jumlah Wisman ke Jawa Timur Hanya 160 Kunjungan
Masa pandemi COVID-19 periode Januari-Mei 2021, jumlah kunjungan wisman ke Jatim hanya 160.Foto/ilustrasi
A A A
SURABAYA - Secara kumulatif, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Jawa Timur (Jatim) selama Januari - Mei 2021 hanya 160 kunjungan. Dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2020, jumlah kunjungan tersebut turun 99,82%.

Selama periode tersebut, jumlah kunjungan wisman yang berkebangsaan Korea Selatan merupakan yang terbanyak yaitu 42 kunjungan. Disusul dari kebangsaan Jepang yaitu sebanyak 41 kunjungan serta Amerika Serikat dengan jumlah kunjungan wisman sebanyak 33 kunjungan.

"Sektor pariwisata merupakan salah satu sektor yang paling terpukul saat pandemi COVID-19. Hal ini terlihat pada jumlah kunjungan wisman ke Indonesia, khususnya ke yang turun drastis dibanding tahun-tahun sebelumnya," kata Koordinator Fungsi Statistik Distribusi Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim, Umar Sjaifudin dalam rilisnya, Senin (5/7/2021).

Baca juga: Agar Kekebalan Kelompok Segera Terwujud, Jawa Timur Targetkan 300.000 Vaksinasi per Hari

Hal ini terlihat dari jumlah kunjungan wisman yang masuk Jatim sepanjang tahun 2020 hanya mencapai 34.977 kunjungan. Angka itu merupakan yang terendah dalam 5 tahun terakhir. Memasuki tahun 2021 kondisi sektor pariwisata belum menunjukkan tanda-tanda perbaikan dikarenakan pandemi belum berakhir.

"Ke depan, ketika kondisi sudah normal dan dengan tatanan yang baru, tentunya diperlukan upaya yang cukup berat untuk memulihkan kondisi pariwisata, khususnya kunjungan wisman ke Jatim," tandas Umar.

Sementara itu, selama Mei 2021, jumlah kunjungan wisman ke Jawa Timur (Jatim) mencapai 160 kunjungan. Angka tersebut naik 48,15% dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang mencapai 108 kunjungan. Dibanding dengan bulan yang sama tahun 2020, jumlah wisman ke Jatim juga naik 1.233% yang hanya 12 kunjungan.

Secara umum, pola kedatangan wisman ke Jatim pada bulan Mei selama tiga tahun terakhir menunjukkan tren yang menurun. Jumlah kunjungan wisman bulan Mei tahun 2021 lebih tinggi dibanding Mei tahun 2020. Yaitu dari 12 kunjungan menjadi 160 kunjungan. Sedangkan jumlah kunjungan wisman pada Mei 2019 mencapai 14.529 kunjungan. "Jumlah tersebut merupakan jumlah tertinggi kunjungan wisman ke Jatim pada bulan Mei dalam tiga tahun terakhir," kata Umar.

Dia menambahkan, jumlah kunjungan wisman yang sangat rendah selama 2 tahun terakhir tidak terlepas dari adanya pandemi COVID-19 sejak akhir tahun 2019. "Hal ini perlu menjadi perhatian pihak terkait, agar jumlah wisman kembali meningkat ketika pandemi telah usai," imbuh Umar.

Pada bulan Mei 2021, wisman yang masuk ke Jatim mayoritas berasal dari Amerika Serikat sebanyak 19 orang. Disusul Jepang sebanyak 16 orang, serta Korea Selatan sebanyak 14 orang. Jumlah tersebut mencapai 30,63 persen dari total kunjungan wisman ke Jatim. "Sedangkan sisanya sebesar 69,37% berasal dari negara lain, termasuk 50 orang warga negara Indonesia yang tinggal di luar negeri," tandas Umar.
(msd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1326 seconds (0.1#10.140)