Polisi Berhasil Ungkap Identitas Mayat Hangus di Maros
loading...
Aparat kepolisian menunjukkan identitas dari mayat yang ditemukan hangus di Mallawa, Kabupaten Maros, Selasa (15/6). Foto: SINDOnews/Najmi Limonu
A
A
A
MAROS - Penyelidikan kasus mayat hangus dibakar di Kecamatan Malawwa, Kabupaten menemui titik terang. Ini setelah anggota Polres Maros melakukan penyelidikan kurang lebih empat hari lamanya.
Terungkap, identitas korban bernama Rian (20), warga Kalegowa, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa.
Baca Juga: Polres Maros![Polisi Berhasil Ungkap Identitas Mayat Hangus di Maros]()
Menurut pihak keluarga, Rian meninggalkan rumah selama enam hari dan tidak bisa dihubungi melalui telepon. Namun, sebelumnya, korban sempat mengirim pesan melalui SMS ke keluarganya. Pesan itu pun kini menjadi petunjuk polisi mengungkap tersangka pembunuh sekaligus yang membakar jasad Rian.
"Jadi ada SMS yang dikirim korban ini dan menjadi petunjuk buat kami mengungkap terduga pelakunya," lanjutnya.
Baca Juga: Polda Sulsel
Petunjuk terduga pelaku mengarah ke Bone oleh anjing pelacak, kata Nico, juga benar. Karena setelah membakar korban, terduga pelaku lalu menuju sebuah warung untuk membersihkan dirinya.
"Jadi korban diduga telah dibunuh di salah satu hotel. Lalu dibawa ke TKP dan dibakar. Usai pelaku membakar mayat itu, mereka mengarah ke Bone, tepatnya di salah satu warung untuk bersih-bersih lalu kembali ke Makassar," ungkapnya.
Baca Juga: Polda Sulsel
"Untuk efisiensi, kasus ini ditangani oleh Polda Sulsel . Jadi untuk lebih detail, seperti motif dan berapa jumlah pelaku, itu silahkan dikonfirmasi langsung ke sana," pungkasnya.
Terungkap, identitas korban bernama Rian (20), warga Kalegowa, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa.
Baca Juga: Polres Maros
Menurut pihak keluarga, Rian meninggalkan rumah selama enam hari dan tidak bisa dihubungi melalui telepon. Namun, sebelumnya, korban sempat mengirim pesan melalui SMS ke keluarganya. Pesan itu pun kini menjadi petunjuk polisi mengungkap tersangka pembunuh sekaligus yang membakar jasad Rian.
"Jadi ada SMS yang dikirim korban ini dan menjadi petunjuk buat kami mengungkap terduga pelakunya," lanjutnya.
Baca Juga: Polda Sulsel
Petunjuk terduga pelaku mengarah ke Bone oleh anjing pelacak, kata Nico, juga benar. Karena setelah membakar korban, terduga pelaku lalu menuju sebuah warung untuk membersihkan dirinya.
"Jadi korban diduga telah dibunuh di salah satu hotel. Lalu dibawa ke TKP dan dibakar. Usai pelaku membakar mayat itu, mereka mengarah ke Bone, tepatnya di salah satu warung untuk bersih-bersih lalu kembali ke Makassar," ungkapnya.
Baca Juga: Polda Sulsel
"Untuk efisiensi, kasus ini ditangani oleh Polda Sulsel . Jadi untuk lebih detail, seperti motif dan berapa jumlah pelaku, itu silahkan dikonfirmasi langsung ke sana," pungkasnya.
(luq)
Lihat Juga :
