Kominfo Bentuk Satgas Siapkan Implementasi 5G di Tanah Air

Senin, 07 Juni 2021 - 22:18 WIB
loading...
Kominfo Bentuk Satgas Siapkan Implementasi 5G di Tanah Air
Diskusi Media Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) yang digelar secara virtual bertajuk Indonesia Maju dengan 5G, Senin (7/6/2021). Foto istimewa
A A A
JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telam membentuk gugus tugas (Satgas) untuk menyiapan kebijakan implementasi 5G. Satgas ini melibatkan berbagai pemangku kepentingan antara lain operator seluler, vendor perangkat, akademisi, dan praktisi.

"Bergabungnya berbagai pemangku kepentingan tersebut akan membuat peta jalan implementasi 5G dengan memperhatikan berbagai aspek yang berkaitan dengan jaringan telekomunikasi berkualitas," kata Adis Alifiawan, Koordinator Penataan Alokasi Spektrum DinasTetap dan Bergerak Darat Ditjen Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) Kementerian Kominfo pada Diskusi Media (Dismed) Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) yang digelar secara virtual bertajuk “Indonesia Maju dengan 5G”, Senin (7/6/2021).

Tugas dari Satgas ini, Adis, merumuskan peta jalan implementasi 5G di dalam negeri secara komprehensif, dengan fokus utamanya adalah mencakup spektrum drekuensi radio, model bisnis, infrastruktur, perangkat dan ekosistem talenta digital, serta regulasi.

"Kita juga melibatkan para praktisi akademisi dan juga para vendor itu tujuannya agar kita memiliki roadmap yang komprehensif. Jadi pak menteri selalu bilang kita bicara 5G harusmelihat dari upstream dan downstream," pungkasnya.

Agar, penggunaan jaringan berkualitas seluler tersebut dapatdipastikan membawa manfaat positif bagi berbagai lapisan elemen masyarakat dalam beberapa waktu ke depan.

Pada kesempatan diskusi ini, Adis mengatakan, pihaknya mengajak seluruh operator seluler mengikuti langkah PT. Telkomsel untuk menyelenggarakan jaringan teknologi komunikasi 5G. Hal ini agar masyarakat di berbagai pelosok segera dapat menikmati layananjaringan telekomunikasi yang semakin berkualitas.

"Kami harapkan juga operator seluler lain mengikuti segera mengikuti agar Indonesia segera take off menggunakan jaringan 5G," ujar Adis. Baca juga: Kominfo Blokir Situs Jual Beli Data Kependudukan

Operator seluler lain selain Telkomsel yang kini ikut meramaikan implementasi 5G adalah operator seluler perusahaan telekomunikasi Indosat. Statusnya saat ini sedang proses mendapatkan Surat Keterangan Laik Operasi (SKLO) untuk mendapatkan hak menyelenggarakan layanan 5G secara komersial kepada masyarakat khususnya para pelanggannya.

Penerbitan SKLO, jelas Adis, dilaksanakan berdasarkan Peraturan Menteri Kominfo Nomor 5 tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Telekomunikasi, yang merupakan aturan pelaksanaan dari Undang-Undang Cipta Kerja (UU 11/2020) dan PP Nomor 46 Tahun 2021 tentang Pos, Telekomunikasi, Penyiaran (Postelsiar). "Masih dalam proses untuk finalisasi penetapannya. Menyusul Telkomsel, Indosat telah pula mengajukan permohonan," tutur Adis.

Nantinya, lanjut dia, penggunaan jaringan 5G akan tersebar di tiga lapisan telekomunikasi yakni pertama, Pita Bawah atau Low Band masuk dalam kategori frekuensi di bawah 1 Gigahertz (Ghz).
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2781 seconds (0.1#10.140)