Ridwan Kamil Lelang Lukisan Tauhid yang Mengikat Perbedaan, Hasilnya untuk Palestina
loading...
A
A
A
BANDUNG - Lukisan hasil karya Gubernur Jabar, Ridwan Kamil berjudul 'Tauhid yang Mengikat Perbedaan' dilelang seharga Rp50 juta. Hasil lelang lukisan itu nantinya bakal disumbangkan kepada warga Palestina yang menjadi korban serangan Israel. Lukisan ini merupakan hasil karya Emil yang dibuat selama masa pandemi COVID-19.
Baca juga: Kasus COVID-19 Melonjak, Ridwan Kamil: Jabar Siaga I
Emil melelang lukisan itu bertepatan saat menghadiri peringatan Hari Lahir Pancasila 2021 dengan di Gedung Sate, Bandung, Selasa (1/6/2021). Dalam acara yang dipandu pembawa acara Muhammad Farhan, Emil menawarkan lukisannya tersebut dengan harga Rp50 juta.
Baca juga: Anies Baswedan-Ridwan Kamil Kompak Saling Beri Selamat, Ada Apa?
Acara mengangkat tema Prakarsa, Pancasila untuk Kesejahteraan Rakyat Indonesia dan Kepedulian Rakyat Palestina yang diselenggarakan Injabar bekerjasama dengan Jabar Bergerak dan Yayasan Putera Nasional Indonesia.
Lelang ini hanya dibuka satu hari. Kendati dihargai Rp50 juta, Emil mengakui bahwa karya seni tidak memiliki batasan harga sehingga tidak cukup jika dinilai dengan uang. "Tapi untuk sumbangan ke rakyat Palestina, saya tawarkan Rp50 juta," katanya.
Lebih lanjut, Emil memastikan dukungannya terhadap perjuangan rakyat Palestina. Bahkan, menurut dia, dukungan bagi Palestina ini merupakan tanggungjawab sosial. "Sebenarnya ngedukung Palestina itu sudah lahir batin. Sesuai pesan Bung Karno, selama Palestina belum merdeka tidak akan berhenti mendukung," katanya.
Emil menceritakan tentang dukungan bangsa Palestina bagi kemerdekaan Indonesia pada masa silam. "Dulu saudagar Palestina menyumbang uang, ulama-ulama Palestina mengajak negara lain untuk mengakui kemerdekaan Indonesia. Sekarang butuh kita, maka harus dukung," tegasnya.
Sementara anggota DPRD Jabar, Abdy Yuhana mengapresiasi lelang tersebut. Menurutnya, lelang ini merupakan bagian dari implementasi Pancasila khususnya dalam membantu perjuangan rakyat Palestina.
Abdy pun berharap sumbangan untuk Palestina ini terus dilakukan hingga ke daerah-daerah. "Pada peringatan hari Pancasila ini ruhnya dapat, sumbangan untuk Palestina seperti ini perlu dilaksanakan di daerah-daerah," katanya.
Lihat Juga: Anak-anak Palestina Korban Perang Kunjungi Masjid Jogokaryan, Disambut Lagu Atuna Tufuli
Baca juga: Kasus COVID-19 Melonjak, Ridwan Kamil: Jabar Siaga I
Emil melelang lukisan itu bertepatan saat menghadiri peringatan Hari Lahir Pancasila 2021 dengan di Gedung Sate, Bandung, Selasa (1/6/2021). Dalam acara yang dipandu pembawa acara Muhammad Farhan, Emil menawarkan lukisannya tersebut dengan harga Rp50 juta.
Baca juga: Anies Baswedan-Ridwan Kamil Kompak Saling Beri Selamat, Ada Apa?
Acara mengangkat tema Prakarsa, Pancasila untuk Kesejahteraan Rakyat Indonesia dan Kepedulian Rakyat Palestina yang diselenggarakan Injabar bekerjasama dengan Jabar Bergerak dan Yayasan Putera Nasional Indonesia.
Lelang ini hanya dibuka satu hari. Kendati dihargai Rp50 juta, Emil mengakui bahwa karya seni tidak memiliki batasan harga sehingga tidak cukup jika dinilai dengan uang. "Tapi untuk sumbangan ke rakyat Palestina, saya tawarkan Rp50 juta," katanya.
Lebih lanjut, Emil memastikan dukungannya terhadap perjuangan rakyat Palestina. Bahkan, menurut dia, dukungan bagi Palestina ini merupakan tanggungjawab sosial. "Sebenarnya ngedukung Palestina itu sudah lahir batin. Sesuai pesan Bung Karno, selama Palestina belum merdeka tidak akan berhenti mendukung," katanya.
Emil menceritakan tentang dukungan bangsa Palestina bagi kemerdekaan Indonesia pada masa silam. "Dulu saudagar Palestina menyumbang uang, ulama-ulama Palestina mengajak negara lain untuk mengakui kemerdekaan Indonesia. Sekarang butuh kita, maka harus dukung," tegasnya.
Sementara anggota DPRD Jabar, Abdy Yuhana mengapresiasi lelang tersebut. Menurutnya, lelang ini merupakan bagian dari implementasi Pancasila khususnya dalam membantu perjuangan rakyat Palestina.
Abdy pun berharap sumbangan untuk Palestina ini terus dilakukan hingga ke daerah-daerah. "Pada peringatan hari Pancasila ini ruhnya dapat, sumbangan untuk Palestina seperti ini perlu dilaksanakan di daerah-daerah," katanya.
Lihat Juga: Anak-anak Palestina Korban Perang Kunjungi Masjid Jogokaryan, Disambut Lagu Atuna Tufuli
(shf)