Truk Pengangkut Tebu Terguling di Jembatan, Akses Jalan Menuju Jember Putus
loading...
Sebuah truk besar muatan tebu terguling di tengah jembatan Lengkong, Desa Ajung, Kecamatan Ajung, Jember. Akibatnya, muatan tebu berhamburan, sementara truk menutup badan jalan. Foto SINDOnews
A
A
A
JEMBER - Sebuah truk besar muatan tebu terguling di tengah jembatan Lengkong, Desa Ajung, Kecamatan Ajung, Jember. Akibatnya, muatan tebu berhamburan, sementara truk menutup badan jalan hingga akses kendaraan lain menuju Kota Jember terputus. Dugaan awal, truk mengalami patah as karena kelebihan muatan.
Untuk evakuasi truk nahas itu, polisi dan warga gotong royong menarik truk dengan menggunakan tambang. Arus kendaraan terpaksa diarahkan ke jalur alternatif dengan jarak lebih dari sepuluh kilomter. Baca juga: Deretan Truk Termahal di Dunia, Salah Satunya Milik Sultan Malaysia
Setelah hampir tiga jam berjibaku, akhirnya truk berhasil dievakuasi dengan menarik beramai ramai yang kemudian diposisikan ke pinggir jalan untuk memberi akses kendaraan agar tidak terjadi kemacetan.
Menurut Aziz, seorang warga, akses sempat tertutup karena kondisi jembatan Lengkong sangat sempit. “Sehingga jika ada truk yang diperkirakan bermuatan melebihi kapasitas, dimungkinkan sangat berbahaya saat melewati jembatan itu. Dan terbukti, truk pengangkut tebu elami as patah dan terguling di tengah jembatan,” kata Aziz, Minggu (30/05/2021).
Beruntung atas semangat gotong royong seluruh warga dan polisi, akhirnya truk berhasil di evakuasi. Sopir truk juga tidak menderita luka-luka. Meski demikian, sopir truk tetap dimintai keterangan di kantor Polsek setempat terkait motif sebenarnya hingga truk yang dikendarai terguling.
Untuk evakuasi truk nahas itu, polisi dan warga gotong royong menarik truk dengan menggunakan tambang. Arus kendaraan terpaksa diarahkan ke jalur alternatif dengan jarak lebih dari sepuluh kilomter. Baca juga: Deretan Truk Termahal di Dunia, Salah Satunya Milik Sultan Malaysia
Setelah hampir tiga jam berjibaku, akhirnya truk berhasil dievakuasi dengan menarik beramai ramai yang kemudian diposisikan ke pinggir jalan untuk memberi akses kendaraan agar tidak terjadi kemacetan.
Menurut Aziz, seorang warga, akses sempat tertutup karena kondisi jembatan Lengkong sangat sempit. “Sehingga jika ada truk yang diperkirakan bermuatan melebihi kapasitas, dimungkinkan sangat berbahaya saat melewati jembatan itu. Dan terbukti, truk pengangkut tebu elami as patah dan terguling di tengah jembatan,” kata Aziz, Minggu (30/05/2021).
Beruntung atas semangat gotong royong seluruh warga dan polisi, akhirnya truk berhasil di evakuasi. Sopir truk juga tidak menderita luka-luka. Meski demikian, sopir truk tetap dimintai keterangan di kantor Polsek setempat terkait motif sebenarnya hingga truk yang dikendarai terguling.
(don)
Explore More