Idul Fitri Saat Pandemi, Machfud Arifin: Momentum Saling Memaafkan dan Menguatkan

SURABAYA - Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah dirayakan dengan cara yang berbeda. Meski demikian takbir, tahlil, tahmid, tetap berkumandang ramai menggema dan masyarakat menyambut dengan gembira.

Termasuk Calon Wali Kota Surabaya, Machfud Arifin yang menyambut Idul Fitri dengan cara yang berbeda. Machfud Arifin mengatakan, meski Idul Fitri tahun ini bersamaan dengan musibah pandemi selayaknya muslim menyambutnya dengan suka cita. (Baca: Alunan Takbir Warga Menggema di Masjid Raya Baiturahman Banda Aceh)

“Idul Fitri hari ini kita sambut dengan cara yang berbeda namun tetap penuh suka cita karena ini adalah hari kemenangan. Setelah menjalani puasa Ramadhan,” ujar Machfud dalam keterangannya, Minggu (24/5/2020).

Lebaran Syawal, juga disebut sebagai momentum untuk saling memaafkan. Karena pandemi ini juga, Idul fitri menjadi momentum untuk saling menguatkan sesama.

“Momentum Idul Fitri saat pandemi Corona ini memang memprihatinkan dan berdampak pada semua kalangan. Kita semua prihatin dengan kondisi masyarakat. Sudah sepatutnya kita saling tolong menolong sesama. Musibah ini adalah tanggung jawab kita bersama,” tuturnya.

Cak Machfud juga mengajak masyarakat untuk tetap menjaga semangat. Setelah melalui bulan pendidikan Ramadhan, Idul fitri merupakan lembaran baru.

“Mari kita sambut kemenangan di tahun ini dengan semangat dalam lembaran yang baru. Semoga kita semua kembali fitrah,” ajak Cak Machfud.

Purnawirawan jenderal bintang dua itu meminta masyarakat untuk tetap saling menjaga diri dan tetap mengikuti protokol kesehatan pencegahan COVID-19. ( )

“Momen Hari Raya Idul fitri memang sangat ditunggu oleh semua orang namun adanya pandemi Corona ini membuat kita tidak bisa merayakan momen Idul Fitri seperti sebelumnya. Menyantap hidangan khas Lebaran tentunya akan mempengaruhi berat badan kita, untuk tetap menjaga kondisi tubuh kita bisa menerapkan beberapa cara untuk menjaga kondisi badan selama Lebaran,” pungkasnya.