Nelayan Siau Barat Hilang saat Melaut, yang Ditemukan Perahu Kosong
loading...
A
A
A
SITARO - Wilter Lahangsang (58) warga Desa Buhias, Siau Timur, Kabupaten Kepulauan Sitaro dilaporkan hilang saat melaut sendiri menggunakan perahu katinting pada Sabtu (22/5/2021).
Kepala Kantor Basarnas (Kakansar) Manado , Suhri Noster Norbertus Sinaga mengatakan, keterangan saksi mata menyebutkan, korban pada saat mau pulang saksi mata sedang mendayung mendekati korban tetapi terkendala dengan gelombang tinggi dan cuaca buruk sulit untuk mendekati korban dan perahu pun tidak terlihat.
“Korban melaut pada tanggal 22 Mei, tanggal 23 Mei keluarga korban melakukan pencarian dan menemukan perahu korban di antara Pulau Siau dan Pulau Tagulandang namun korban tidak berada di perahu," katanya, Senin (24/5/2021).
Basarnas bersama BPBD, masyarakat setempat dan keluarga korban kemudian melakukan pencarian sampai dengan hari ini, namun tidak menemukan tanda-tanda korban, Mengingat saat cuaca sangat buruk pencarian dihentikan dan di lanjutkan pada besok hari.
“Diharapkan pencarian besok hari personil bisa bertambah dan bisa memperluas pencarian korban,” katanya.
Untuk pencarian korban nanti, diharapkan personil safety pada saat di lapangan dan jaga koordinasi yang baik seluruh tim yang terlibat dengan koordinasi yang baik demi mempermudah penemuan korban.
Kepala Kantor Basarnas (Kakansar) Manado , Suhri Noster Norbertus Sinaga mengatakan, keterangan saksi mata menyebutkan, korban pada saat mau pulang saksi mata sedang mendayung mendekati korban tetapi terkendala dengan gelombang tinggi dan cuaca buruk sulit untuk mendekati korban dan perahu pun tidak terlihat.
“Korban melaut pada tanggal 22 Mei, tanggal 23 Mei keluarga korban melakukan pencarian dan menemukan perahu korban di antara Pulau Siau dan Pulau Tagulandang namun korban tidak berada di perahu," katanya, Senin (24/5/2021).
Basarnas bersama BPBD, masyarakat setempat dan keluarga korban kemudian melakukan pencarian sampai dengan hari ini, namun tidak menemukan tanda-tanda korban, Mengingat saat cuaca sangat buruk pencarian dihentikan dan di lanjutkan pada besok hari.
“Diharapkan pencarian besok hari personil bisa bertambah dan bisa memperluas pencarian korban,” katanya.
Untuk pencarian korban nanti, diharapkan personil safety pada saat di lapangan dan jaga koordinasi yang baik seluruh tim yang terlibat dengan koordinasi yang baik demi mempermudah penemuan korban.
(nic)