Massa Misterius Serang dan Rusak Rumah Keluarga Tersangka Pembunuhan di Batang
loading...
A
A
A
BATANG - Kasus tewasnya Pujo Kasianto warga Desa Kalibalik, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, akibat disabet parang oleh Ilham, berbuntut panjang. Rumah keluarga Ilham dirusak massa yang emosi akibat pembunuhan tersebut.
Rumah milik Yogi (58) orang tua Ilham hancur diserang massa tak dikenal. Selain itu massa juga merusak mobil pikap dan tiga sepeda motor. Penyerangan terjadi Sabtu (1/5/2021) dini hari. Sementara pembunuhan terjadi pada Jumat (30/4/2021) sore.
Perusakan rumah itu dilakukan sangat cepat. Usai merusak rumah , massa langsung pergi. Kuat dugaan kedatangan massa tersebut, ada hubungannya dengan kasus yang masih ditangani pihak kepolisian.
Saat ini tersangka pembunuhan , Ilham sudah ditahan oleh pihak kepolisan di Mapolres Batang. Sementara korban pembunuhan , Pujo Kasianto sudah dimakamkan pihak keluarga di tempat pemakaman umum desa setempat.
Salah seorang warga yang tengah melihat kerusakan rumah milik Yogi, Muhyidin mengatakan, tidak tahu persis kejadian perusakan rumah tersebut. "Tiba-tiba massa merusak rumah, mobil, toko, perabot rumah tangga, dan tiga unit sepeda motor menjadi sasaran amukan massa," terangnya.
Kepala Dusun kalibalik tengah RT 2 RW 2 Desa Kalibalik, Kecamatan Banyuputih, Masduki menjelaskan, sebelum terjadi perusakan rumah , terlihat gerombolan pemuda naik sepeda motor melintas di sekitar lokasi kejadian. "Tak disangka massa tersebut, ternyata akan merusak rumah milik keluarga pelaku pembunuhan ," tuturnya
Keluarga besar Yogi sudah enam tahun ini membeli rumah Syamsudin warga Desa Kalibalik, Kecamatan Banyuputih, dan bermukim dengan status administrasi kependudukan belum masuk ke desa setempat. Keluarga tersebut juga dikenal kerap bermasalah , bahkan dulunya sempat diusir oleh warga desa dan berpindah-pindah.
Kasus pembunuhan ini berawal adanya selisih paham tentang pembakaran sampah di depan rumah Selamet Puji Mekarwati. Asapnya dianggap mengganggu keluarga pelaku pembunuhan , yang rumahnya berdampingan. Kemudian ditegur dan terjadi cekcok, tapi masih bisa dimediasai pemerintah desa.
Selang beberapa waktu kemudian, kemarahan tersulut lagi hingga Ilham dan adiknya mendatangi langsung Puji Mekarwati saat menanam bunga melati. Mereka terlibat aksi saling pukul , dan muncul korban Pujo Kasianto yang akan melerai peristiwa tersebut, namun justru dibacok pakai parang hingga tewas.
Aparat Polres Batang, sampai saat ini belum bisa dikonfirmasi terkait kasus tersebut. Kasatreskrim Polres Batang, AKP Budi Santoso saat dihubungi melalui telepon selulernya, membenarkan adanya kasus pembunuhan tersebut.
Ilham, dan Selamet Puji Mekarwati sudah diamankan petugas kepolisian, dikarenakan keduanya sama-sama mempunyai bukti kuat sebagai pelaku penganiayan . Otak pelaku pengerusakan rumah keluarga pelaku pembunuhan , hingga kini masih dalam pengejaran petugas.
Rumah milik Yogi (58) orang tua Ilham hancur diserang massa tak dikenal. Selain itu massa juga merusak mobil pikap dan tiga sepeda motor. Penyerangan terjadi Sabtu (1/5/2021) dini hari. Sementara pembunuhan terjadi pada Jumat (30/4/2021) sore.
Perusakan rumah itu dilakukan sangat cepat. Usai merusak rumah , massa langsung pergi. Kuat dugaan kedatangan massa tersebut, ada hubungannya dengan kasus yang masih ditangani pihak kepolisian.
Saat ini tersangka pembunuhan , Ilham sudah ditahan oleh pihak kepolisan di Mapolres Batang. Sementara korban pembunuhan , Pujo Kasianto sudah dimakamkan pihak keluarga di tempat pemakaman umum desa setempat.
Salah seorang warga yang tengah melihat kerusakan rumah milik Yogi, Muhyidin mengatakan, tidak tahu persis kejadian perusakan rumah tersebut. "Tiba-tiba massa merusak rumah, mobil, toko, perabot rumah tangga, dan tiga unit sepeda motor menjadi sasaran amukan massa," terangnya.
Kepala Dusun kalibalik tengah RT 2 RW 2 Desa Kalibalik, Kecamatan Banyuputih, Masduki menjelaskan, sebelum terjadi perusakan rumah , terlihat gerombolan pemuda naik sepeda motor melintas di sekitar lokasi kejadian. "Tak disangka massa tersebut, ternyata akan merusak rumah milik keluarga pelaku pembunuhan ," tuturnya
Keluarga besar Yogi sudah enam tahun ini membeli rumah Syamsudin warga Desa Kalibalik, Kecamatan Banyuputih, dan bermukim dengan status administrasi kependudukan belum masuk ke desa setempat. Keluarga tersebut juga dikenal kerap bermasalah , bahkan dulunya sempat diusir oleh warga desa dan berpindah-pindah.
Kasus pembunuhan ini berawal adanya selisih paham tentang pembakaran sampah di depan rumah Selamet Puji Mekarwati. Asapnya dianggap mengganggu keluarga pelaku pembunuhan , yang rumahnya berdampingan. Kemudian ditegur dan terjadi cekcok, tapi masih bisa dimediasai pemerintah desa.
Selang beberapa waktu kemudian, kemarahan tersulut lagi hingga Ilham dan adiknya mendatangi langsung Puji Mekarwati saat menanam bunga melati. Mereka terlibat aksi saling pukul , dan muncul korban Pujo Kasianto yang akan melerai peristiwa tersebut, namun justru dibacok pakai parang hingga tewas.
Aparat Polres Batang, sampai saat ini belum bisa dikonfirmasi terkait kasus tersebut. Kasatreskrim Polres Batang, AKP Budi Santoso saat dihubungi melalui telepon selulernya, membenarkan adanya kasus pembunuhan tersebut.
Ilham, dan Selamet Puji Mekarwati sudah diamankan petugas kepolisian, dikarenakan keduanya sama-sama mempunyai bukti kuat sebagai pelaku penganiayan . Otak pelaku pengerusakan rumah keluarga pelaku pembunuhan , hingga kini masih dalam pengejaran petugas.
(eyt)