Penuhi Kebutuhan Beras di Jakarta, Anies Teken Kontrak dengan Pemkab Ngawi
loading...
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menandatangani nota kerja sama dengan Pemkab Ngawi untuk memenuhi kebutuhan beras di Jakarta. Foto: MPI/Asfi Manar
A
A
A
NGAWI - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menandatangani nota kerja sama dengan Pemkab Ngawi untuk memenuhi kebutuhan beras di Jakarta. Penandatanganan kontrak yang disaksikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indarparawangsa ini juga memproyeksikan 200 hektare lahan padi yang mampu menghasilkan 604 ton beras sekali panen.
Disambut Bupati Ngawi Onny Anwar Harsono, Anies bersama Khofifah mendatangi gudang pengolahan beras di Desa Alas Pecah, Kecamatan Geneng, Ngawi, Minggu (25/4/2021).
Baca juga: Kunjungi Pabrik Beras di Sragen dan Karanganyar, Anies Didukung Bandar Beras Jadi Capres 2024
Penandatanganan dilakukan Anies dan Onny di hadapan Khofifah dan Direktur PT Food Station Tjipinang Jaya Pamrihadi Wiraryo bersama kelompok tani Sidorukun.
Kerja sama ini untuk mengamankan stok beras di Jakarta dengan kemitraan yang bisa berdampak langsung terhadap kesejahteraan petani. Bentuknya berupa sistem resik gudang yang tahun ini diproyeksi 2.280 ton beras terkirim ke Jakarta dari total kontrak kerja sama senilai 9 ribu ton.
Baca juga: Anies Posting 402 dengan Latar Belakang Gelap, Ini Maksudnya?
Selain itu, proyeksi pengadaan lahan seluas 200 hektare yang digarap kelompok tani untuk menghasilkan 600 ton beras sekali panen diharapkan mampu jadi penopang ekonomi petani.
Usai penandatanganan MoU, Anies dan Khofifah serta Onny Anwar memberangkatkan 100 ton beras yang akan diproses menjadi berbagai kualitas beras oleh Food Station.
Disambut Bupati Ngawi Onny Anwar Harsono, Anies bersama Khofifah mendatangi gudang pengolahan beras di Desa Alas Pecah, Kecamatan Geneng, Ngawi, Minggu (25/4/2021).
Baca juga: Kunjungi Pabrik Beras di Sragen dan Karanganyar, Anies Didukung Bandar Beras Jadi Capres 2024
Penandatanganan dilakukan Anies dan Onny di hadapan Khofifah dan Direktur PT Food Station Tjipinang Jaya Pamrihadi Wiraryo bersama kelompok tani Sidorukun.
Kerja sama ini untuk mengamankan stok beras di Jakarta dengan kemitraan yang bisa berdampak langsung terhadap kesejahteraan petani. Bentuknya berupa sistem resik gudang yang tahun ini diproyeksi 2.280 ton beras terkirim ke Jakarta dari total kontrak kerja sama senilai 9 ribu ton.
Baca juga: Anies Posting 402 dengan Latar Belakang Gelap, Ini Maksudnya?
Selain itu, proyeksi pengadaan lahan seluas 200 hektare yang digarap kelompok tani untuk menghasilkan 600 ton beras sekali panen diharapkan mampu jadi penopang ekonomi petani.
Usai penandatanganan MoU, Anies dan Khofifah serta Onny Anwar memberangkatkan 100 ton beras yang akan diproses menjadi berbagai kualitas beras oleh Food Station.
(jon)
Lihat Juga :
