Sehari Dicari, Korban Tenggelam di Jembatan Emas Akhirnya Ditemukan
loading...
A
A
A
PANGKALPINANG - Proses pencairan terhadap Noval (16) warga Kelurahan Jerambah Gantung, Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, korban tenggelam di Jembatan Emas, berbuah hasil. Korban ditemukan mengapung dalam kondisi meninggal dunia, Sabtu (24/4/2021).
Menurut Komandan Tim (Dantim) SAR gabungan, Kurniaji, korban ditemukan tepat pukul 12.50 WIB, tidak jauh dari lokasi kejadian yakni sekitar 4 meter ke arah timur. "Korban mengapung tepat di depan Tim SAR gabungan yang sedang melaksanakan pencarian dan langsung dievakuasi," katanya.
Baca juga: Remaja 16 Tahun, Dikabarkan Tenggelam saat Mancing di Jembatan Emas Pangkalpinang
Setelahnya, tutur Kurniaji, korban langsung diserahkan kepihak keluarga untuk kemudian dimakamkan. "Pada saat itu korban masih didalam air, jadi kami lakukan sarkel menggunakan rubberboat sehingga ada tekanan dari propeller yang membuat korban itu bergerak dan naik ke atas," ujarnya.
Sedangkan, kondisi korban pada saat itu dalam kondisi utuh, tanpa ada luka ataupun bekas gigitan binatang buas, meksipun lokasi korban ditemukan merupakan habitat buaya muara. "Kondisi korban memang sudah agak membengkak, tapi belum begitu signifikan," ucapnya.
Baca juga: Buaya Muara Mengamuk saat Tertangkap Jaring Nelayan di Pantai Sawmil Tanggamus
Operasi SAR Gabungan untuk mencari korban melibatkan Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan , TNI, Polairud Polda Babel, BPBD Babel, BPBD Kota Pangkalpinang, Tagana Babel, Laskar Sekaban serta masyarakat setempat. "Dengan ditemukannya korban maka Operasi SAR Gabungan resmi ditutup," tukasnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang bocah laki-laki berusia 16 tahun, dikabarkan hilang saat mancing ikan, di dekat Jembatan Emas Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Jumat (23/4/2021) siang.
Menurut Komandan Tim (Dantim) SAR gabungan, Kurniaji, korban ditemukan tepat pukul 12.50 WIB, tidak jauh dari lokasi kejadian yakni sekitar 4 meter ke arah timur. "Korban mengapung tepat di depan Tim SAR gabungan yang sedang melaksanakan pencarian dan langsung dievakuasi," katanya.
Baca juga: Remaja 16 Tahun, Dikabarkan Tenggelam saat Mancing di Jembatan Emas Pangkalpinang
Setelahnya, tutur Kurniaji, korban langsung diserahkan kepihak keluarga untuk kemudian dimakamkan. "Pada saat itu korban masih didalam air, jadi kami lakukan sarkel menggunakan rubberboat sehingga ada tekanan dari propeller yang membuat korban itu bergerak dan naik ke atas," ujarnya.
Sedangkan, kondisi korban pada saat itu dalam kondisi utuh, tanpa ada luka ataupun bekas gigitan binatang buas, meksipun lokasi korban ditemukan merupakan habitat buaya muara. "Kondisi korban memang sudah agak membengkak, tapi belum begitu signifikan," ucapnya.
Baca juga: Buaya Muara Mengamuk saat Tertangkap Jaring Nelayan di Pantai Sawmil Tanggamus
Operasi SAR Gabungan untuk mencari korban melibatkan Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan , TNI, Polairud Polda Babel, BPBD Babel, BPBD Kota Pangkalpinang, Tagana Babel, Laskar Sekaban serta masyarakat setempat. "Dengan ditemukannya korban maka Operasi SAR Gabungan resmi ditutup," tukasnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang bocah laki-laki berusia 16 tahun, dikabarkan hilang saat mancing ikan, di dekat Jembatan Emas Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Jumat (23/4/2021) siang.
(msd)