Ganjar : Warga Sering Ngeyel Tetap Berkerumun

Minggu, 19 April 2020 - 11:26 WIB
loading...
Ganjar : Warga Sering...
Gubernur Ganjar Pranowo ngobrol dengan warga Kota Semarang dengan menerapkan physical distancing, Minggu (19/4/2020). Foto Dok Humas Pemprov Jateng
A A A
SEMARANG - Kesadaran masyarakat Semarang untuk menerapkan physical distancing dan memakai masker ternyata masih rendah. Di jalanan, warung makan, cafe hingga perkampungan, masyarakat masih banyak yang berkerumun dan duduk berdekatan tanpa memakai masker.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo yang setiap hari berkeliling dengan sepeda melihat jelas kondisi itu. Tak hanya sekedar mengingatkan, Ganjar mulai tegas mengingatkan kepada masyarakat untuk mematuhi anjuran itu.

Seperti saat gowes Minggu (19/4/2020) pagi di Kota Semarang, Ganjar tak segan mengingatkan warga yang ngeyel tetap berkerumun dengan nada tinggi. Pasalnya, himbauan Ganjar melalui pengeras suara yang nyantol di sepeda, tidak diindahkan.

Bahkan, Ganjar sempat memutar arah sepedanya dan kembali menghampiri warga yang nekat berkerumun. Ia meminta masyarakat sadar, bahwa virus covid-19 tidak bisa diremehkan.

"Mas kok ijeh ngeyel (mas kok masih bandel), tadi saya bilang jaga jarak, sampeyan masih saja bergerombol. Ayo saiki geser (ayo sekarang geser)," teriak Ganjar.

Beberapa anak muda yang sedang nongkrong di Jl MT Haryono Kota Semarang itu kemudian mau bergeser. Tak lelah, Ganjar mengingatkan mereka untuk mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan.

"Njenengan masih mudah, tolong jadi contoh yang baik bagi masyarakat. Bantu pemerintah untuk sosialisasi ini. Ini serius lho, jangan anggap sepele," tegasnya.

Peristiwa serupa terjadi daerah Pedurungan Kota Semarang. Saat melintas di depan warung soto, Ganjar mengingatkan para pembeli yang sedang makan soto untuk tidak berkerumun.

Karena himbauan tidak diindahkan dan para pembeli terkesan cuek, Ganjar langsung memarkirkan kendaraannya. Ia turun dan menghampiri warganya yang sedang sarapan itu.

"Tolong jaga jarak, kalau bisa jangan makan di sini, pesan terus dibawa pulang. Ingat, ini serius. Kota Semarang sudah zona merah, sekarang yang positif covid-19 tertinggi ada di Kota Semarang. Ayo jangan ngeyel," pintanya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Bandara Jenderal Ahmad...
Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang Kembali Berstatus Internasional
Gerindra Jateng Mulai...
Gerindra Jateng Mulai Panaskan Mesin Partai Pemilu 2029
Bukit Brown Canyon Semarang...
Bukit Brown Canyon Semarang Longsor Timpa Truk, Sopir Tewas
Profil 2 Wakapolda Baru...
Profil 2 Wakapolda Baru di Daerah, Salah Satunya Pernah Tangani Kecelakaan Vanessa Angel
Ketua Hanura Jateng...
Ketua Hanura Jateng Diperiksa Polisi terkait Kasus Striptis di Mansion Karaoke Semarang
Profil Ipda Endry Purwa...
Profil Ipda Endry Purwa Sefa, Pengawal Kapolri yang Bertindak Kasar pada Jurnalis di Semarang
Polisi Bunuh Bayi di...
Polisi Bunuh Bayi di Semarang: Sidang Kode Etik Brigadir Ade Kurniawan Ditunda, Keluarga Korban Protes
30.294 Penumpang Kereta...
30.294 Penumpang Kereta Api Arus Balik Lebaran Berangkat dari Daop 4 Semarang
One Way Dicabut, 4.477...
One Way Dicabut, 4.477 Kendaraan Pemudik Tinggalkan Semarang via Kalikangkung dalam 9 Jam
Rekomendasi
Momen Kedatangan Jenderal...
Momen Kedatangan Jenderal Ahmad Yani ke Padang yang Bikin PRRI Hengkang
Dua Anak Usaha BRI Bersinergi...
Dua Anak Usaha BRI Bersinergi Lindungi Para Ibu Pencari Rezeki
Drama Gagal Menang:...
Drama Gagal Menang: Rehan/Gloria Tersandung di Titik Kritis Lawan India
Berita Terkini
Ini Identitas Korban...
Ini Identitas Korban Tewas dan Luka dalam Kecelakaan Travel Bhineka di Tol Cisumdawu
6 jam yang lalu
PIHK Diminta Bekerja...
PIHK Diminta Bekerja Amanah dan Berlandaskan Prinsip Sunnah
7 jam yang lalu
Anggota DPR Sebut Program...
Anggota DPR Sebut Program MBG Bantu Ciptakan Lapangan Kerja
7 jam yang lalu
Bandung Gempar, Jenazah...
Bandung Gempar, Jenazah Lansia Dikubur dalam Kamar oleh Anak Gangguan Jiwa
8 jam yang lalu
SMKN 2 Marabahan Terpilih...
SMKN 2 Marabahan Terpilih Jadi Sekolah New T-TEP General Repair 2025
8 jam yang lalu
Kebijakan Bina Siswa...
Kebijakan Bina Siswa Nakal di Barak TNI Dikritisi Elite, Dedi Mulyadi: Cuma Komentar Aja Bisanya
10 jam yang lalu
Infografis
Manfaat Susu untuk Sendi...
Manfaat Susu untuk Sendi dan Tulang yang Sering Diabaikan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved