Akses Jalan Tol Layang AP Pettarani Bakal Ditutup Sementara
loading...
Jalan Tol Layang AP Pettarani Makassar rencananya bakal ditutup sementara. Foto: Muchtamir Zaide
A
A
A
MAKASSAR - Jalan Tol Layang AP Pettarani Makassar rencananya bakal ditutup sementara berkenan adanya rencana pemeriksaan terhadap konstruksi atas proyek tersebut.
Direktur Utama PT Makassar Metro Network, Anwar Toha menjelaskan, Tol Layang AP Pettarani dilengkapi Structural Health Monitoring System (SHMS), yaitu sistem kondisi kesehatan struktur beton pada konstruksi yang mampu memberi peringatan dini terhadap kemungkinan bahaya bagi pengguna jalan.
“SHMS berfungsi sebagai sistem kontrol yang memonitor kinerja dan kondisi struktur Jalan Tol Layang AP Pettarani akibat beban kendaraan, beban gempa dan pengaruh suhu selama masa operasional jalan tol layang,” urai dia.
SHMS tersebutlah yang kemudian akan diperiksa kondisinya. Rencananya dilakukan mulai Sabtu (10/4/2021) pukul 21.00 Wita sampai Minggu (11/4/2021) pukul 04.00 Wita. Selama pemeriksaan atau commissioning test itu, akses Jalan Tol Layang AP Pettarani ditutup selama tujuh jam.
“SHMS yang telah terpasang, akan dilakukan Commissioning Test oleh Tim Komisi Keamanan Jembatan dan Terowongan Jalan (KKJTJ) dan Direktorat terkait di Kementerian PUPR . Pada saat pelaksanaan commissioning test diharapkan tidak ada kendaraan yang melintas,” lanjut Anwar.
Selama penutupan tol layang, akan dilakukan pengalihan arus lalu lintas. Kendaraan yang akan mengakses Jalan Tol Layang sementara akan dialihkan ke jalan arteri Jalan AP Pettarani, baik yang dari arah selatan ke utara maupun dari arah tol reformasi.
“Pengalihan arus lalu lintas ini diharapkan tidak menimbulkan dampak kepadatan lalu lintas di jalan arteri AP Pettarani, karena dilakukan pada malam hari,” harapnya.
Anwar Toha memastikan, Jalan Tol Layang AP Pettarani sudah bisa kembali diakses Minggu (11/4/2021) pagi mendatang. PT Makassar Metro Network mengharapkan dukungan dan kerja sama masyarakat dan semua pihak terkait agar proses commissioning test dapat berjalan dengan lancar.
Direktur Utama PT Makassar Metro Network, Anwar Toha menjelaskan, Tol Layang AP Pettarani dilengkapi Structural Health Monitoring System (SHMS), yaitu sistem kondisi kesehatan struktur beton pada konstruksi yang mampu memberi peringatan dini terhadap kemungkinan bahaya bagi pengguna jalan.
“SHMS berfungsi sebagai sistem kontrol yang memonitor kinerja dan kondisi struktur Jalan Tol Layang AP Pettarani akibat beban kendaraan, beban gempa dan pengaruh suhu selama masa operasional jalan tol layang,” urai dia.
SHMS tersebutlah yang kemudian akan diperiksa kondisinya. Rencananya dilakukan mulai Sabtu (10/4/2021) pukul 21.00 Wita sampai Minggu (11/4/2021) pukul 04.00 Wita. Selama pemeriksaan atau commissioning test itu, akses Jalan Tol Layang AP Pettarani ditutup selama tujuh jam.
“SHMS yang telah terpasang, akan dilakukan Commissioning Test oleh Tim Komisi Keamanan Jembatan dan Terowongan Jalan (KKJTJ) dan Direktorat terkait di Kementerian PUPR . Pada saat pelaksanaan commissioning test diharapkan tidak ada kendaraan yang melintas,” lanjut Anwar.
Selama penutupan tol layang, akan dilakukan pengalihan arus lalu lintas. Kendaraan yang akan mengakses Jalan Tol Layang sementara akan dialihkan ke jalan arteri Jalan AP Pettarani, baik yang dari arah selatan ke utara maupun dari arah tol reformasi.
“Pengalihan arus lalu lintas ini diharapkan tidak menimbulkan dampak kepadatan lalu lintas di jalan arteri AP Pettarani, karena dilakukan pada malam hari,” harapnya.
Anwar Toha memastikan, Jalan Tol Layang AP Pettarani sudah bisa kembali diakses Minggu (11/4/2021) pagi mendatang. PT Makassar Metro Network mengharapkan dukungan dan kerja sama masyarakat dan semua pihak terkait agar proses commissioning test dapat berjalan dengan lancar.
Explore More