Jawa Tengah Siap Hadapi Pembelajaran Tatap Muka di Sekolah

Rabu, 31 Maret 2021 - 10:44 WIB
loading...
Jawa Tengah Siap Hadapi...
Para narasumber saat berbicara dalam dialog bersama Parlemen Prime Topic MNC Trijaya FM bertema Meneropong PPKM Skala Mikro di Jateng.
A A A
SEMARANG - Jawa Tengah siap menyambut pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) yang akan dimulai Juli mendatang. Sejumlah persiapan telah dilakukan, termasuk uji coba PTM di 35 sekolah SMP-SMA di Jateng yang akan digelar mulai awal April ini.

Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jateng, Hari Wulyanto mengatakan, Mendikbud telah memberikan lampu hijau pembukaan pembelajaran tatap muka yang akan dimulai pada Juli 2021.

“Dari Mendikbud menyatakan pembukaan pembelajaran tatap muka boleh dilaksanakan. Dan izin sepenuhnya oleh pemerintah daerah. Tentu harus didasarkan kesiapan sekolah dalam memenuhi protokol kesehatan dan izin dari orang tua. Prokes dan izin orang tua jadi penting,” kata Hari saat berbicara dalam Prime Topic MNC Trijaya FM bertema Bersiap Pembelajaran Tatap Muka di Noormans Hotel Semarang, Selasa (30/3/2021).

Baca juga: Curi Komputer di Sekolahan, Dua Pemuda Dibekuk Polisi Polres Kapuas

Menurutnya, terkait PTM, Gubernur Ganjar Pranowo telah memberikan arahan agar beradaptasi dengan kesehatan masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan harus hati-hati. “Pak Gub menyarankan agar menyiapkan ketentuan untuk uji coba dan memetakan sekolah mana yang diuji coba dan menyiapkan pengaturan untuk pelaksanaannya,” katanya.

Dia menambahkan, September-Oktober 2020 Jateng melakukan simulasi PTM di 35 sekolah. Hasilnya, 97,2 persen sukses tak ada kasus tapi ada satu sekolah yakni di SMK Jateng karena ada terpapar. “Itu karena disiplin pendidiknya kurang. Sehingga Pak Gub minta ada SOP untuk guru,” ujar Hari.

Ia mengatakan, sebelum PTM Juli pada 5-16 April akan dilakukan uji coba PTM tahap pertama di 35 SMP-SMA yang ada di Jateng. “Satu minggu close untuk dilakukan evaluasi guna menentukan apakah tahap II bisa tambah sekolah uji coba PTM, tergantung evaluasi,” ujarnya.

Baca juga: Muncul Klaster Takziah, Sleman Ditegur Gubernur DIY

Pihaknya mengingatkan kepada sekolah yang akan menyelenggarakan PTM agar memperhatikan syarat-syaratnya. “Seperti sekolah harus memenuhi 100 persen indikator pembinaan dan pengawasan protokol kesehatan dari Kemenkes. Penilaian kesiapan dari tim kabupaten/kota, Kemenag, bekerjasama dengan puskesmas, satgas, orang tua,” ujarnya.

Sementara, Ketua Komisi E DPRD Jateng, Abdul Hamid mengatakan pihaknya mendukung pembukaan pembelajaran tatap muka di sekolah. Mengingat sudah banyak masukan, kritik dan saran dari masyarakat yang menginginkan segera dibukanya kembali PTM.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1934 seconds (0.1#10.140)