Masuk Muba, Suhu Tubuh Wajib Dicek, Kendaraan Disemprot Desinfektan

Selasa, 19 Mei 2020 - 15:30 WIB
loading...
Masuk Muba, Suhu Tubuh Wajib Dicek, Kendaraan Disemprot Desinfektan
Penyemprotan disinfektan bertujuan memutus mata rantai Covid-19 masuk wilayah Musi Banyuasin.
A A A
MUSI BANYUASIN - Antisipasi serta penanganan dan pemutusan rantai penularan wabah Covid-19 di Kabupaten Musi Banyuasin terus dimaksimalkan. Beberapa posko di wilayah perbatasan Muba pun diperketat guna meminimalisir penularan wabah Covid-19 yang masuk di wilayah Muba.

Kapolres Musi Banyuasin AKBP Yudhi Surya Markus Pinem menyebutkan, bahwa saat ini posko-posko penanganan dan pencegahan Covid-19 di area perbatasan Muba terus ditingkatkan pengawasan dan antisipasi. "Penjagaan dilakukan pagi hingga malam hari di tiap posko secara bergantian dengan melibatkan beberapa pihak di antaranya Polres Muba, Kodim 0401, Muba Satpol PP, Damkar BPBD, Dinas Kesehatan," ungkapnya.

Selain itu, penjagaan di posko dilakukan peneguran seluruh pengendara maupun pejalan kaki yang melintasi wilayah Muba untuk wajib menggunakan masker. "Jika masih ada yang melanggar kami suruh untuk berputar arah dan tidak boleh melintas," tegasnya.

Lanjutnya, tidak hanya di pos penjagaan perbatasan tetapi di tiap posko yang telah didirikan bersama satuan gugus tugas Covid-19 Kabupaten Muba juga melakukan cek suhu tubuh bagi warga yang melintas. "Penyemprotan disinfektan semua ini dilakukan tujuanya tidak lain adalah memutus mata rantai Covid-19 masuk wilayah Musi Banyuasin," jelas Kapolres Muba.

Semntara itu Letkol Arm Muhammad Saiffudin Khoiruzzamani membenarkan bahwa Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Muba semua bersinergi untuk pencegahan. Posko yang disiagakan di antaranya di Kecamatan Bayung Lencir, Babat Supat, Jirak Jaya, Keluang, Lais, Batanghari Leko, Sanga Desa dan Sungai Keruh.

"Untuk posko induk berada di Sekayu, selain penjagaan tiap posko juga membagikan masker untuk masyarakat dan pengendara dan penyemprotan disinfektan serta pengecekan suhu tubuh penumpang oleh tim di lapangan," terangnya.

Ia menambakan, pihaknya bersama jajaran Polres Muba memperketat wilayah perbatasan juga untuk mengantisipasi adanya warga yang nekat mudik di masa pandemi Covid-19. "Untuk itu pengawasan akan diperketat dan dimaksimalkan," tegasnya.

Bupati Muba Dodi Reza Alex menyebutkan, agar seluruh satuan gugus tugas yang telah bekerja maksimal di lapangan juga wajib tetap menjaga kesehatan. Selain itu tugas pengabdian dan pelayanan yang dilakukan para pihak yang berada siaga di posko untuk dapt lebih maksimal melakukan pengawasan.

"Terlebih sebentar lagi akan Lebaran, pengawasan untuk pengendara yang masuk wilayah Muba tentu harus dimaksimalkan," ucapnya. Jalankan semua dengan baik sesuai prosedur yang telah dijalankan bersama seluruh jajaran Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Muba.

Upaya tersebut, lanjut Dodi, tidak lain untuk melindungi warga Muba dari penularan wabah Covid-19. "Mari kita Bersama jaga kesehatan, kurangi aktivitas di luar rumah serta tetap menggunakan masker bila terpaksa ke luar rumah," tandasnya.
(alf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3325 seconds (0.1#10.140)