IPA Borongloe Diresmikan, Siap Layani 8.000 Sambungan Baru

Selasa, 09 Maret 2021 - 17:57 WIB
loading...
IPA Borongloe Diresmikan,...
Bupati Kabupaten Gowa, Adnan Purichta Ichsan meninjau fasilitas yang ada di IPA Borongloe, Selasa (9/3/2021). Foto: Istimewa
A A A
GOWA - Instalasi Pengolahan Air (IPA) Borongloe untuk Instalasi Kota Kecamatan (IKK) Bontomarannu yang dibangun dengan kapasitas 100 liter per detik, siap melayani 8.000 sambungan baru bagi masyarakat di Kabupaten Gowa.

"Dengan kapasitas yang dihasilkan dari IPA Borongloe, IKK Bontomarannu Ini bisa memenuhi kebutuhan air bersih sebelum IPA Mamminasata dibangun," ungkap Direktur Utama PDAM Tirta Jeneberang , Hasanuddin Kamal saat peresmian IPA Borongloe, Selasa (9/3/2021).



Dia mengatakan, anggaran pembangunan IPA Borongloe sebesar Rp15 miliar ini tidak menggunakan APBD maupun APBN. Akan tetapi menggunakan dana mandiri sebesar Rp2 miliar dan dana pinjaman sebesar Rp13 miliar.

Langkah itu diambil karena kebutuhan akan air sangat mendesak. Terutama di masa Covid-19 , di mana sebagian masyarakat lebih banyak beraktivitas di rumah.

"Komitmen kami meningkatkan pelayanan ke masyarakat dalam menyiapkan air bersih, apalagi di tengah pandemi Covid-19 yang mulai terjadi pada 2020 lalu," paparnya.



Hasanuddin mengatakan, pembangunan IPA Borongloe yang tidak menggunakan anggaran daerah merupakan inovasi yang dilakukan PDAM Tirta Jeneberang .

Karena langkah yang diambil PDAM Gowa dengan mengambil pinjaman di Bank Sulselbar merupakan hal baru, untuk itu, sebelum pihaknya melakukan langkah tersebut, PDAM sudah meminta pendapat hukum terlebih dahulu dari Kejaksaan dan Polres Gowa .

Adapun wilayah cakupan dari IPA Borongloe tersebut ada beberapa kelurahan di Kecamatan Somba Opu. Di antaranya Kelurahan Samata, Kelurahan Porongloe dan masyarakat yang berada di wilayah Perumahan Royal Spring.



Sementara itu, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengatakan, Kabupaten Gowa merupakan salah satu daerah di Sulawesi Selatan yang saat ini dilirik banyak investor. Pasalnya daerah berjuluk Butta Bersejarah ini merupakan daerah penyangga Ibu Kota Provinsi Sulsel yakni Kota Makassar.

"Jarak antara wilayah Kabupaten Gowa menuju Kota Makassar dan sebaliknya cukup terjangkau. Kondisi ini mendorong pembangunan pada sektor properti atau perumahan, sehingga pengusaha developer cukup tertarik mengembangkan bisnisnya," tegasnya.

Sementara, pada umumnya pengembangan properti yang akan melakukan pembangunan perumahan di suatu wilayah mempertimbangkan ketersediaan air bersih pada daerah pengembangannya.



"Salah satu yang menjadi pertimbangan para pengembang untuk bisa berinvestasi di Kabupaten Gowa adalah ketersediaan air PDAM . Sehingga kehadiran IPA berkapasitas 100 liter perdetik ini bisa mendorong para investor untuk berinvestasi, hasilnya akan mampu menggenjot kembali investasi yang ada dan mampu mengakselerasi perekonomian terutama di masa pandemi Covid-19 ini," ungkapnya.

Ia juga menyampaikan apresiasinya karena pembangunan IPA Borongloe ini tidak memanfaatkan dana APBD maupun APBN."Ini merupakan inovasi yang dilakukan pihak PDAM Kabupaten Gowa , makanya patut untuk kita apresiasi," ujarnya.
(luq)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2579 seconds (0.1#10.140)